Daftar Isi: Identifikasi Hubungan Pemberian Antioksidan Jintan Hitam (Nigella Sativa) Terhadap Organ Paru-Paru Dari Mencit (Mus Musculus) Yang Terpapar Partikel Ultrafine Dari Asap Kendaraan Bermotor

Daftar Isi:

Partikel ultrafine merupakan partikel yang memiliki ukuran diameter 0,1μm, sehingga dapat terinhalasi kedalam alveoli melalui sistem pernafasan dan dapat menembus sel epitel yang selanjutnya dapat merusak sel pada paru-paru. Terdapat substansi yang mampu mengurangi kerusakan sel yaitu antioksidan misalnya jintan hitam. Penelitian ini dilakukan untuk menganalisis pengaruh pemberian ekstrak jintan hitam terhadap organ paru mencit yang terpapar partikel ultrafine pada asap kendaraan bermotor. Penelitian dilakukan dengan memasukkan asap sepeda motor jenis matic tahun pembuatan 2010 hingga 2014 kedalam Exposure Chamber selama 150 second yang sudah terdapat lima mencit di dalamnya. Kemudian, mencit diberikan ekstrak jintan hitam. Setelah penelitian selesai dibuat preparasi dan diamati kerusakannya dengan perbesaran 400x. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian antioksidan berupa ekstrak jintan hitam dapat menurunkan persentase kerusakan sel paru mencit yang terpapar partikel ultrafine dari asap sepeda motor. Besar penurunan kerusakan sel paru-paru mencit akibat pemberian antioksidan berkisar antara 1,3% hingga 5,6%.