Identifikasi Hubungan Pemberian Antioksidan Jintan Hitam (Nigella Sativa) Terhadap Organ Hati Dari Mencit (Mus Musculus) Yang Terpapar Partikel Ultrafine Dari Asap Kendaraan Bermotor
Main Author: | Saniyyah, Yasmin |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed |
Terbitan: |
, 2016
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/154773/ |
Daftar Isi:
- Partikel ultrafine (UFP) merupakan emisi yang dihasilkan dari proses pembakaran asap kendaraan bermotor berupa partikulat dengan diameter 0,1 μm dan dapat berdampak buruk bagi kesehatan manusia. Partikel ultrafine masuk kedalam paru-paru melalui sistem pernafasan kemudian masuk kedalam aliran darah dan masuk ke hati, sehingga menyebabkan kerusakan pada sel hati. Penelitian ini dilakukan untuk mempelajari pengaruh partikel ultrafine yang dipaparkan terhadap sel hati mencit. Penelitian dilakukan dengan pemaparan asap sepeda motor matic terhadap mencit 150 detik, digunakan variabel dosis antioksidan 6,5mg hingga 8,5mg. Dilakukan pembuatan preparat histologi hati mencit dan diamati kerusakan pada struktur sel. Hasil penelitian menunjukkan ada hubungan antara jumlah emisi partikel ultrafine asap kendaraan bermotor yang dipaparkan dengan kerusakan sel hati mencit yang diberi antioksidan jinten hitam. Jinten hitam antioksidan yang baik untuk organ hati karena mengandung thymoniquinone dapat mencegah peroksidasi lipid pada sel hepatosit.