Perancangan Sistem Informasi Manajemen Traceability Komposisi Produk Berbasis Value Chain Studi Kasus Kantor Unit Desa (KUD) Batu

Main Author: Fahmi, Qori Arsyadi
Format: Thesis NonPeerReviewed
Terbitan: , 2017
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/1544/
Daftar Isi:
  • Kantor Unit Desa (KUD) Batu merupakan UMKM berjenis koperasi dengan produk utama adalah susu. Permasalahan produk return karena cacat di KUD Batu masih sering terjadi. Hal ini karena belum adanya penanganan khusus terhadap permasalahan produk return, salah satu cara yang dapat digunakan adalah melakukan traceability informasi. Traceability adalah kemampuan untuk dapat menelusuri produk ke hulu maupun hilir dari rantai produksi, kegiatan ini merupakan salah satu cara untuk memberikan jaminan kualitas after sale pada produk susu yang perishable sehingga dapat menemukan permasalahan secara lebih spesifik dan melakukan penanganan lanjutan yang lebih tepat terhadap produk return. Pada saat ini kegiatan traceability belum diterapkan di KUD Batu. Hal ini karena belum adanya pemetaan aktivitasaktivitas yang memberikan value kepada produk di KUD Batu dan belum dimanfaatkannya teknologi dan sistem informasi secara optimal. Pemanfaatan teknologi dan sistem informasi dapat membantu KUD Batu dalam melakakan traceability yang melibatkan data berjumlah banyak dan kompleks. Oleh karena itu diperlukan perancangan sistem informasi traceability yang dapat membantu KUD Batu untuk melakukan tracing informasi produk dan mengetahui perubahan nilai yang dialami produk berdasarkan proses yang dilaluinya. Penelitian ini mengintegrasikan beberapa metode yaitu value chain analysis, group technology dan database. Value chain analysis digunakan dalam melakukan pemetaan dan penilaian aktivitas-aktivitas yang ada dalam KUD Batu. Pemetaan dilakukan berdasarkan lima aktivitas primer dan empat aktivitas sekunder dalam value chain analysis yang kemudian dilakukan penilaian dengan menentukan bobot dan pemberian skor setiap aktivitas. Hasil pemetaan digambarkan kedalam sebuah hierarki dan atribut sesuai prinsip group technology yang digunakan untuk kodefikasi produk dalam desain database. Penerapan kodefikasi berdasarkan komposisi produk dan urutan proses yang dilaluinya. Kemudian berdasarkan prinsip group technology. perancangan Database dilakukan menggunakan Microsoft Access untuk menghasilkan sistem informasi manajeman dengan peranan menyimpan data secara terintegrasi dan dapat lebih mengefisiensikan ruang dan waktu yang digunakan. Hasil dari penelitian ini adalah prototype sistem informasi manajemen yang mempunyai tujuh halaman utama untuk menjalankan fungsi sistem informasi yaitu home, master data, input/edit, produksi, pengiriman, traceability dan pelaporan. Prototype ini dirancang berdasarkan pemetaan aktivitas dalam value chain yang dijabarkan mendetail kedalam sub variabel aktivitas yang lebih rinci. Prototype yang dirancang juga telah memenuhi uji verifikasi, uji validasi, dan uji prototype. Selain itu didapatkan pula hasil perhitungan nilai kinerja keseluruhan aktivitas KUD Batu sebesar 1,92 yang menandakan aktivitas nilai KUD Batu sedikit masih dibawah rata-rata. Penerapan sistem informasi manajemen traceability dapat membantu KUD Batu dalam melakukan tracing informasi guna menjamin kualitas after sale.