Pengaruh Radiasi Gelombang Microwave Telepon Seluler Terhadap Kandungan Protein Daging Sapi

Main Author: Fitriani, Umi
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2014
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/154038/1/naskah_skripsi.pdf
http://repository.ub.ac.id/154038/
Daftar Isi:
  • Telepon seluler (HP) saat ini menjadi kebutuhan primer setelah sandang, pangan dan papan. Telepon seluler adalah perangkat elektronik yang mampu memancarkan radiasi gelombang microwave. Meskipun radiasi yang dipancarakan oleh telepon seluler pada dasarnya kecil, namun interaksi pengguna yang lama mampu berpotensi menimbulkan gangguan kesehatan bahkan kerusakan pada jaringan atau sel. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh lama paparan dan jarak sumber radiasi telepon seluler terhadap kandungan protein daging sapi. Sampel daging sapi diradiasi dengan variasi lama paparan 50, 60, 70, 80 dan 90 menit, dan variasi jarak sumber radiasi 1.5, 5, 10, 15 dan 20 cm terhadap objek. Kemudian sampel diukur kandungan protein daging sapinya dengan mengunakan Spektrofotometer UV-Vis. Hasil penelitian menunjukan terjadi penurunan persentase kandungan protein daging sapi yang diradiasi dari keadaan normal seiring bertambahnya lama paparan dan sebaliknya persentase kandungan protein daging sapi naik seiring dengan bertambahnya jarak sumber radiasi. Hal ini terjadi karena semakin lama paparan radiasi semakin besar intensitas radiasi yang diterima, dan semakin jauh jarak sumber radiasi semakin kecil intensitas radiasinya. Pengaruh lama paparan dan jarak sumber radiasi terhadap kandungan protein daging sapi terbukti dengan penurunan persentase kandungan protein terbesar terjadi pada lama waktu paparan 90 menit dan jarak sumber radiasi 1,5 cm dari bahan.