Studi Relokasi Hiposenter Gempa Di Sekitar Patahan Palu Koro Dan Matano Menggunakan Metode Geiger
Main Author: | Azizah, Kuni |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2014
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/153995/1/Skripsi_Kuni_Azizah.pdf http://repository.ub.ac.id/153995/ |
Daftar Isi:
- Telah dilakukan penelitian mengenai aktifitas kegempaan di daerah patahan Palu Koro dan patahan Matano. Penelitian ini dilakukan untuk merelokasi hiposenter gempa yang terjadi di sekitar kedua patahan tersebut supaya dapat diketahui lokasi hiposenter yang lebih akurat. Data yang digunakan sebanyak 141 gempabumi dengan 683 waktu tiba gelombang P yang terjadi sepanjang tahun 2013. Metode yang digunakan adalah metode Geiger dengan model Coupled Velocity-Hypocenter. Metode ini merupakan metode relokasi gempa, penentuan model kecepatan gelombang seismik bawah permukaan 1D, dan koreksi stasiun secara bersamaan menggunakan prinsip Geiger. Proses pengolahan data dilakukan dengan menggunakan software Velest33. Hasil relokasi menunjukkan posisi hiposenter lebih baik daripada sebelumnya, hal ini ditandai dengan menurunnya nilai residual waktu tempuh, yakni dari 0.954 detik menjadi 0.69 detik. Posisi hiposenter setelah dilakukan relokasi mejadi lebih dekat dengan daerah patahan. Posisi hiposenter baru memiliki ketelitian hingga 0,01 km. Model baru kecepatan gelombang P 1D memiliki kecepatan yang lebih lambat daripada model awal yang digunakan. Sebanyak 8 stasiun yang berada di daerah penelitian memiliki nilai koreksi stasiun berkisar antara -0.96 detik sampai 0.4 detik. Koreksi stasiun didominasi dengan nilai koreksi negatif dengan stasiun PCI sebagai stasiun referensinya.