Pengaruh Ion Kalsium (Ca2+) terhadap Aktivitas Pektinase Hasil Isolasi dari Bacillus firmus
Main Author: | Satriana |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2014
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/153945/1/SATRIANA_105090207111011_SKRIPSI.pdf http://repository.ub.ac.id/153945/ |
Daftar Isi:
- Pektinase merupakan enzim hidrolase yang mampu memecah ikatan α-1,4 glikosidik pada poligalakturonat menjadi monomer asam galakturonat. Pektinase dapat diproduksi dari berbagai macam mikroorganisme seperti Aspergillus niger dan Bacillus firmus. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh penambahan ion Ca2+ terhadap aktivitas pektinase dari Bacillus firmus dan menentukan parameter kinetika. Pektinase yang digunakan berupa ekstrak kasar. Pengukuran kadar protein pektinase dilakukan menggunakan reagen Biuret dan asam galakturonat menggunakan reagen DNS secara spektrofotometer. Aktivitas pektinase diperoleh dari asam galakturonat yang terbentuk oleh pektinase setiap 1 mL per menit . Pengaruh ion Ca2+ ditentukan pada konsentrasi ion Ca2+ 0, 2, 4, 6, 8, dan 10 mM, sedangkan parameter kinetika ditentukan pada variasi konsentrasi substrat 0,1; 0,2; 0,3; 0,4; dan 0,5 %. Kadar protein pektinase bebas diperoleh sebesar 1,200 mg/mL. Konsentrasi Ca2+ 10 mM dapat meningkatkan aktivitas pektinase dari 0,636 (μg.mL-1.menit-1) menjadi 7,608 (μg.mL-1.menit-1). Hasil penelitian menunjukkan bahwa ion Ca2+ bertindak sebagai aktivator. Parameter kinetika yang dihasilkan yaitu Vmaks sebesar 29,41 U dan KM = 1,911 %.