Daftar Isi:
  • Permasalahan yang terdapat dalam persediaan yaitu bagaimana menentukan jumlah persediaan yang optimal dengan total biaya persediaan yang minimum. Dalam skripsi ini, dibahas tentang model EOQ for deterirorating item dengan tingkat partial backlogging, dimana para pelanggan dianggap tidak sabar menunggu permintaannya yang tidak bisa dipenuhi oleh perusahaan dan sebagian lagi rela menunggu hingga barang yang dipesan dapat terpenuhi. Disini laju kerusakan berdistribusi Weibull. Untuk menginterpretasikan solusi dari model ini, dilakukan studi kasus pada UD. Keripik Tempe Mbak Siti, Trenggalek. Hasil perhitungan yang dilakukan didapatkan waktu persediaan akan habis (t1) yaitu 5 bulan. Dari hasil (t1) tersebut didapatkan nilai hasil produksi yang tersimpan dalam gudang atau holding items , hasil produksi yang mengalami kerusakan atau deteriorated items , hasil produksi yang mengalami kekurangan atau shortage items , dan hasil produksi yang mengalami kerugian penjualan atau lost sales items . Dari hasil nilai tersebut didapatkan total biaya persediaan rata-rata (total average cost) minimum pada UD. Keripik Tempe Mbak Siti,sebesar Rp. 15.505.712.