Studi Burung-burung yang Diperdagangkan di Pasar Burung Splendid, Kota Malang
Main Author: | HendraP, Bayu |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2014
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/153815/1/Naskah_Skripsi_Bayu_Hendra_P..pdf http://repository.ub.ac.id/153815/ |
Daftar Isi:
- Pasar burung yang kerap disebut masyarakat dengan sebutan Pasar Burung Splendid ini, berdiri tahun 1995 dan terletak di jantung Kota Malang. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui jenis-jenis burung yang diperdagangkan di Pasar Burung Splendid dan mengetahui status konservasi burung yang diperdagangkan. Penelitian dilaksanakan mulai pada tanggal 1 Januari 2014 sampai dengan 1 Maret 2014, yang bertempat di Pasar Burung Splendid. Alat dan bahan yang digunakan untuk pengambilan data dilapangan adalah, buku Field Guide Identifikasi Burung Kawasan Sunda Besar dan Kawasan Wallacea, camera, buku saku, handphone, dan alat tulis. Metode pengambilan data meliputi observasi lapang, wawancara, pengumpulan data primer dan data sekunder. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan analisis deskriptif kualitatif. Burung yang diperdagangkan di pasar burung Splendid pada umumnya adalah burung yang berasal dari kawasan Sumatera, Jawa, Bali, dan Kalimantan hasil data yang diperoleh, dengan prosentase sebesar 92%. Jenis burung seperti Bentet kelabu (Lanius schach Linnaeus 1758), Kucica kampung (Copsychus saularis, Linnaeus 1758), Kucica hutan (Copsychus malabaricus, Scopoli 1786), Cica-daun besar (Chloropsis sonnerati, Jardine & Selby 1827), Anis merah (Zoothera citrina, Latham 1790), Empuloh janggut (Alophoixus bres, Lesson 1832), Sikatan cacing (Cyornis banyumas, Horsfield 1821), Cucak rawa (Pycnonotus zeylanicus, Gmelin 1789), dan Jalak Bali (Leucopsar rothschildi Stresemann 1912), adalah yang paling dicari oleh masyarakat. Dari hasil pengambilan data di Pasar Burung Splendid mulai Bulan Januari sampai Maret 2014, ditemukan ada 10 ordo, 38 famili, dan 148 spesies burung.