Penerapan Model Antrian Untuk Mengetahui Utilitas Pelayanan Padaloket Ekspedisi (Studi Kasus Pada Kantor Perwakilan Bank Indonesia Kediri (KPwBI) Kediri)

Main Author: Ulyahuna, UmiRozqoh
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2013
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/153553/1/SKRIPSI_FULL.pdf
http://repository.ub.ac.id/153553/
Daftar Isi:
  • Loket ekspedisi merupakan loket yang disediakan untuk sistem pembayaran oleh nasabah (bank umum dan instansi). Terjadinya antrian pada loket ekspedisi membuat tim opesional waspada terhadap pelayanan yang kurang efektif di loket ekspedisi.Salah satu tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui utilitas pelayanannya pada masing-masing loket. Terdapat empat struktur pada antrian, yaituSingle Channel Single Phase, Multi Channel Single Phase, single Channel Multi Phase, dan Multi Channel Mutli Phase. Penelitian ini dilakukan selama 9 hari mulai pukul 07.30-10.30 WIB. Data yang diperlukan dalam pengamatan adalah data waktu kedatangan(λ) dan waktu pelayanan (μ). Hasil analisa dan pembahasan, model yang sesuai untuk Loket Ekspedisi adalah model M/M/S dengan struktur Multi Channel Single Phase dengan ? merupakan jumlah loket yang melayani (3 loket) dengan disiplin antrian FCFS/FIFO , waktu kedatangan berdistribusi Poisson dan waktu pelayanan berdistribusi Eksponensial. Didapatkan ??untuk loket 1 adalah 3,5 nasabah/menit, ?? untuk loket 2 adalah 3,29 nasabah/menit dan ?? untuk loket 3 adalah 3,43 nasabah/ menit dan ?? untuk loket 1 adalah 1,64 nasabah/menit, ?? untuk loket 2 adalah 1,9 nasabah/menit, dan ?? untuk loket 3 adalah 2,15 nasabah/menit. Dapat diketahui dari hasil analisa untuk utilitas pelayanan pada masing-masing loket adalah ?? untuk loket 1 adalah 71%, ?? untuk loket 2 adalah 57%, dan ??untuk loket 3 adalah 53%. Dari hasil analisa dan pembahasan, terlihat bahwa antrian tidak terlalu panjang dan utilitas pelayanan untuk tiga loket adalah cukup sibuk.