Isolasi dan Karakterisasi Tirosin Kinase Hasil Isolasi Spermatozoa Tikus (Rattus norvegicus) Jantan
Main Author: | Nirbaya, RaraAnggunMei |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2013
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/153456/1/SKRIPSI_RARA_ANGGUN_MEI_NIRBAYA_%280910923054_-_92.pdf http://repository.ub.ac.id/153456/ |
Daftar Isi:
- Tirosin kinase merupakan enzim yang mengatur hubungan antar sel, diferensiasi, adhesi serta pengaturan sel. Aktivitas tirosin kinase penting dalam proses autofosforilasi spermatozoa dan aktivitasnya akan maksimal bila bekerja pada kondisi optimum. Tirosin kinase diisolasi dari spermotozoa tikus (Rattus norvegicus) jantan dengan cara sentrifugasi dan ultrasonikasi. Pada penelitian ini ditentukan kondisi optimum tirosin kinase dengan variasi pH (6; 6,5; 7; 7,5 dan 8), temperatur (20; 25; 30; 35 dan 40)0C, waktu inkubasi (20; 25; 30; 35; dan 40) menit, dan untuk penentuan berat molekul digunakan metode SDS-PAGE. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa kondisi optimum aktivitas tirosin kinase hasil isolasi spermatozoa tikus (Rattus norvegicus) jantan pada pH 7, temperatur 350C, waktu inkubasi 30 menit dengan aktivitas 0,263 unit dan didapatkan berat molekul sebesar 94,61 kDa. Hasil uji statistik menunjukkan bahwa pH, temperature, dan waktu inkubasi memberikan pengaruh sangat nyata (P<0,01).