Pengaruh Laju Alir Eluen dan Volume Sampel pada Ekstraksi Fasa Padat Nikel(II) Menggunakan Biomassa Azolla microphylla-Silika
| Main Author: | Maulana, Caesar |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2013
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/153240/1/NASKAH_PDF.pdf http://repository.ub.ac.id/153240/ |
Daftar Isi:
- Pemekatan merupakan cara untuk mengatasi keterbatasan spektrofotometer serapan atom dalam menganalisa nikel(II) dalam konsentrasi yang sangat rendah. Salah satu metode yang banyak digunakan pada pemekatan adalah ekstraksi fasa padat. Pada penelitian ini, dilakukan ekstraksi fasa padat nikel(II) menggunakan biomassa Azolla microphylla. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh laju air eluen terhadap % recovery dan volume sampel terhadap proses pemekatan nikel(II). Pengaruh laju alir eluen, dipelajari dengan mengalirkan 50 mL nikel(II) 0,5 mg/L pada kolom mini (catridge) dengan laju air 1 mL/menit dan di recovery dengan HCl 1 M menggunakan laju alir yang bervariasi. Sementara itu, pengaruh volume sampel dipelajari dengan mengalirkan volume larutan nikel(II) yang bervariasi pada kolom dengan laju alir 1 mL/menit dan di recovery menggunakan HCl 1 M dengan laju alir optimum yang didapatkan dari penelitian sebelumnya. Hasil yang diperoleh, menunjukkan bahwa laju alir eluen optimum adalah 1 mL/menit yang menghasilkan % recovery nikel(II) sebesar 91,18 %. Namun, volume sampel tidak berpengaruh pada proses pemekatan, yang mengindikasikan bahwa berapa pun volume sampel yang digunakan, akan dihasilkan pemekatan dengan konsentrasi yang sama. Pemekatan yang dapat dihasilkan pada ekstraksi fasa padat nikel(II) dengan biomassa Azolla microphylla ini mencapai 22,75 kali yang diperoleh dari volume awal sampel 125 mL.