Deteksi Keberadaan Objek Tambahan Pada Sebuah Photomontage Menggunakan Metode Error Level Analysis
Daftar Isi:
- Tujuan penambahan objek pada sebuah foto adalah untuk menjadikan sebuah foto baru dengan info baru. Foto mempunyai arti dan kekuatan tersendiri dan sebuah gambar dapat memberikan informasi yang lebih banyak dibanding informasi yang tersaji dalam bentuk kata-kata. Photomontage merupakan suatu hasil dari seni fotografi untuk menghasilkan foto baru dengan menambahkan objek ke sebuah foto untuk menghasilkan foto yang benar-benar baru. Penambahan seperti ini akan menjadi negatif ketika seseorang menafsirkan foto hasil Photomontage tersebut berbeda dengan yang membuatnya. Ada beberapa metode yang sering dipakau untuk mendeteksi penambahan objek seperti Wavelet, PCA dan Metode Error Level Analysis. Dari beberapa metode tersebut mengalami masalah ketika gambar mengalami kompresi. Terutama file JPEG dengan nilai pixel kehilangan data aslinya dan ini mempengaruhi pada proses pendeteksian. Metode Error Level Analysis diterapkan pada pendeteksian objek tambahan pada Photomontage. Pendeteksian dilakukan dengan cara membandingkan antara masukan foto awal dikurang dengan foto awal yang sudah mengalami penuruanan kualitas kompresi. Foto awal adalah sebuah foto yang sudah mengalami penambahan objek atau sebuah Photomontage. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui bagian-bagian objek mana saja yang sudah ditambahkan ke sebuah Photomontage. Hasil pengujian yang dilakukan pada sebuah Photomontage menghasilkan pengaruh dari nilai kontras. Makin tinggi nilai kompresi, nilai RGB pada histogram makin besar dan makin rendah nilai kompresi menghasilkan nilai RGB pada histogram lebih merata. Dari penelitian ini menunjukkan bahwa metode Error Level Analysis dapat direkomendasikan sebagai metode untuk mendeteksi objek tambahan pada sebuah Photomontage.