Isolasi Dan Karakterisasi Senyawa Turunan Acetogenin Dari Daun Sirsak (Annona Muricata) Serta Uji Toksisitas
Main Author: | Pradana, PulungYudhariska |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2013
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/153089/1/skripsi_acetogenin.pdf http://repository.ub.ac.id/153089/ |
Daftar Isi:
- Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui jenis turunan acetogenin yang diisolasi dari daun sirsak serta uji toksisitas. Isolasi dilakukan pada serbuk daun sirsak dengan metode maserasi menggunakan etanol. kemudian difraksinasi dengan aquades dan diklorometana, selanjutnya fraksi diklorometana difraksinasi kembali menggunakan metanol dan heksana. Isolat yang diperoleh berupa fraksi metanol dengan rendemen 4,06 %. Fraksi ini kemudian diuji menggunakan reagen Kedde untuk mengetahui adanya gugus lakton. Acetogenin dikarakterisasi dengan spektrofotometer UV-Vis dan spektrometer FTIR. Uji reagen Kedde menunjukkan hasil positif, hal tersebut ditunjukkan dengan berubahnya warna noda menjadi merah muda. Data spektra dari UV-Vis menunjukkan dan 222 nm. Sedangkan data dari FTIR menunjukkan serapan pada 1741 cm-1 1164 cm-1 dan 1076 cm-1 yang mengindikasi adanya serapan C=O, C-C(=O)-O dan O-C-C. Hasil karakterisasi menunjukkan bahwa dugaan senyawa turunan acetogenin dari fraksi metanol daun sirsak adalah rollitacin. Aktivitas senyawa turunan acetogenin hasil isolasi dari daun sirsak sebagai senyawa toksik ditentukan berdasarkan nilai LC50 dari hasil uji BSLT menggunakan senyawa DMSO (Dimethyl Sulfoxide) sebagai pengemulsi. Hasil uji toksisitas fraksi metanol dari daun sirsak mempunyai nilai LC50 35,51 ppm.