Penerapan Algoritma Genetik Untuk Optimasi Armada Bus Pada Rute Tumpang Tindih (Overlapping)

Main Author: Irdiansyah,RastraDhika
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2012
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/152998/1/051202113.pdf
http://repository.ub.ac.id/152998/
Daftar Isi:
  • Keberadaan bus kota sangat dibutuhkan, terutama bagi masyarakat yang tidak mempunyai alat transportasi pribadi. Di dalam mengoperasikan bus kota tidak jarang operator dihadapkan kepada permasalahan tidak seimbangnya demand (permintaaan perjalanan) pada titik-titik perhentian tertentu. Pada area dengan demand tinggi penumpang selalu berdesakan sedangkan pada area lain yang demand-nya kecil terdapat cukup banyak tempat duduk yang kosong. Dilain pihak untuk memenuhi tuntutan atas pelayanan yang baik operator dihadapkan kepada permasalahan mahalnya biaya pengadaan armada bus. Pada skripsi ini dilakukan optimasi jumlah armada bus pada jaringan rute menggunakan algoritma genetik yang terdiri dari dua tahap. Tahap pertama menggunakan perhitungan matematis untuk menghitung jumlah minimum bus yang dibutuhkan pada setiap rute. Tahap kedua menggunakan algoritma genetik untuk mengoptimasi hasil dari tahap pertama. Metode crossover yang digunakan adalah single point crossover dan metode mutasi yang digunakan adalah bitwise mutation. Uji coba dilakukan sebanyak 3 kali menggunakan 3 file uji yang berisi arus penumpang. Pengujian pertama dilakukan untuk mengetahui pengaruh nilai probabilitas crossover, pengujian kedua dilakukan untuk mengetahui pengaruh nilai probabilitas mutasi, dan pengujian ketiga dilakukan untuk mengetahui pengaruh jumlah populasi. Dari hasil uji coba didapatkan nilai probabilitas crossover terbaik adalah 0.3, nilai probabilitas mutasi terbaik adalah 0.3, dan jumlah populasi terbaik adalah 500 individu. Jumlah armada bus yang hasilkan oleh sistem adalah optimal, hal ini dibuktikan dengan membandingkan hasil yang diperoleh sistem dengan algoritma brute force. Hasil yang diperoleh sistem sama dengan yang dihasilkan oleh algoritma brute force.