Penentuan Kondisi Optimum Fermentasi Selulosa Menggunakan Bacillus Firmus Dan Aplikasinya Untuk Fermentasi Singkong
| Main Author: | Vanesa,RamahYudit |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2012
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/152966/1/051201647.pdf http://repository.ub.ac.id/152966/ |
Daftar Isi:
- Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari kemampuan Bacillus firmus dalam memfermentasi selulosa dan aplikasinya untuk fermentasi singkong. Kemampuan Bacillus firmus dalam fermentasi selulosa dipelajari dengan menentukan kondisi optimum fermentasi. Kondisi optimum fermentasi ditentukan berdasarkan jumlah gula pereduksi maksimum yang dihasilkan selama proses fermentasi pada berbagai variasi pH yaitu 3, 4, 5, 6, 7; suhu 25°C, 30°C, 35°C, 40°C, 45°C; dan waktu inkubasi 4, 8, 12, 16, dan 20 jam. Kadar gula pereduksi ditentukan secara spektrofotometri menggunakan metode Somogi-Nelson. Kondisi optimum diperoleh pada pH 5, suhu 40°C, dan lama fermentasi 8 jam. Aplikasinya pada fermentasi singkong menunjukkan bahwa Bacillus firmus berpotensi mengkonversi selulosa pada singkong sebesar 60,17%.