Daftar Isi:
  • Himpunan tak kosong yang dilengkapi paling sedikit satu operasi biner dan memenuhi aksioma-aksioma tertentu disebut struktur aljabar. Salah satu jenis struktur aljabar tersebut adalah K-aljabar. K-aljabar pertama kali diperkenalkan oleh K.H Dar dan M. Akram pada tahun 2003. K-aljabar merupakan struktur aljabar yang dibangun oleh suatu aljabar yang lain yaitu grup (?,∗). K-aljabar terbagi menjadi dua yaitu sejati dan tidak sejati. K-aljabar sejati dibangun oleh grup dimana terdapat unsur yang bukan elemen identitas tidak berorde dua, sedangkan K-aljabar tidak sejati dibangun oleh grup jika semua unsurnya berorde dua. (Dar, 2010). Salah satu yang terpenting dalam grup antara lain homomorfisma. Dengan homomorfisma pada grup diperoleh sifat-sifat penting yang dapat mengembangkan grup itu sendiri, antara lain kernel, isomorfisma, dan aljabar kosien. Sebagaimana pada grup, masalah homomorfisma pada K-aljabar cukup menarik untuk dipelajari dan dikaji, terutama sifat-sifat homomorfisma pada grup yang bisa dikembangkan untuk K-aljabar. Oleh karena itu, pada skripsi ini akan dibahas mengenai K-aljabar dan K-homomorfisma beserta sifat-sifatnya.