Pencarian Citra Menggunakan Metode Histogram Wavelet Terurut

Main Author: Utomo, BambangMulyo
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2011
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/152775/1/051103689.pdf
http://repository.ub.ac.id/152775/
Daftar Isi:
  • Pencarian citra merupakan proses pencocokan antara ciri –ciri citra query dengan ciri – ciri citra database . Hasil yang diharapkan tentunya harus sesuai dengan keinginan user . Pencarian citra pada umumnya berdasarkan teks atau teks query yang dimasukkan oleh user. Namun seiring dengan perkembangan ilmu pengetahuan saat ini, telah banyak di kembangkan dan dikenalkan teknik pencarian citra yang didasarkan pada kemiripan citra yang dimasukkan oleh user. Citra tersebut merupakan citra inputan atau image query yang digunakan sebagai parameter masukan untuk proses pencocokan pada citra yang telah ada di dalam database. Sistem ini menjelaskan tentang suatu teknik yang digunakan untuk pencarian setumpukan citra. Teknik yang dimaksud adalah teknik transformasi haar wavelet dan metrika Lq. Jenis transformasi wavelet yang digunakan adalah Haar wavelet dan untuk pencocokannya menggunakan metrika Lq. Selanjutnya dilakukan proses pemotongan koefisien pada data koefisien serta dilakukan proses kuantisasi sehingga data koefisien menjadi lebih seragam. Selanjutnya akan dibuat suatu histogram dari nilai koefisien dan frekuensi kemunculannya. Proses pencocokan citra dilakukan dengan menghitung selisih frekuensi antara data image database dengan citra uji. Semakin kecil selisih antara dua histogram tersebut maka semakin mirip citra tersebut. Pengujian dilakukan dengan mengambil 3 citra dari semua kelompok citra yang ada pada database. Citra yang digunakan adalah citra asli, blur, edge dan noise. Hasil pengujian menunjukkan bahwa metode memberikan hasil tingkat kesuksesan untuk citra asli 98,65 %, citra blur 94,31 %, citra edge 46,19 %, dan citra noise 78,28 %.