Metode Fuzzy Integer Linear Goal Programming pada Permasalahan dengan Nilai Tujuan yang Kemungkinan Tidak Pasti
Main Author: | Hanggarini, WindariGilang |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2011
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/152662/1/051103315.pdf http://repository.ub.ac.id/152662/ |
Daftar Isi:
- Metode integer linear goal programming adalah metode pengambilan keputusan yang melibatkan beberapa tujuan yang dibentuk oleh fungsi – fungsi linier dan dibatasi nilai – nilai integer. Metode integer linear goal programming mengharuskan nilai parameter, baik nilai tujuan maupun nilai kendala, ditetapkan secara tepat. Untuk permasalahan dengan nilai parameter yang tidak dapat ditetapkan secara tepat, metode fuzzy integer linear goal programming dapat digunakan untuk proses pengambilan keputusan. Pada penelitian ini ingin diketahui perbandingan metode integer linear goal programming dan metode fuzzy integer linear goal programming dalam mengoptimalkan pemenuhan tujuan berdasarkan peminimuman total nilai penyimpangan pada permasalahan dengan nilai tujuan yang kemungkinan tidak dapat diketahui secara pasti. Penelitian ini menggunakan tiga contoh data permasalahan yang berkaitan dengan proses produksi dan perdagangan, yaitu data permasalahan perencanaan produksi perusahaan elektronik, data permasalahan perencanaan produksi perusahaan mebel, dan data permasalahan perencanaan periklanan. Ketiga data melibatkan tujuan - tujuan yang nilainya kemungkinan tidak dapat diketahui secara pasti, yaitu penggunaan waktu kerja, penggunaan bahan baku, target pemenuhan kontrak, target laba, dan target konsumen. Nilai tujuan pada ketiga data kemungkinan tidak pasti karena pada setiap proses produksi dan proses perdagangan nilai tujuan tersebut belum tentu menghasilkan nilai yang sama. Dari ketiga data dapat disimpulkan bahwa metode fuzzy integer linear goal programming menghasilkan nilai tujuan yang lebih mampu mengoptimalkan pemenuhan tujuan dengan nilai total penyimpangan yang lebih minimum dibandingkan metode integer linear goal programming .