Evaluasi perubahan iklim mikro di Kebun Raya Purwodadi sebagai indikasi pemanasan Global menggunakan analisis statistik Multivariate

Main Author: AchmadSyahroni
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2010
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/152467/1/051000470.pdf
http://repository.ub.ac.id/152467/
Daftar Isi:
  • Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kecenderungan perubahan iklim mikro, menentukan profil El Nino dan La Nina, dan menentukan pengelompokan iklim mikro tahunan di Kebun Raya Purwodadi (KRP). Objek penelitian ini adalah tahun pengamatan yang terdiri dari 41 tahun pengamatan (1967-2008) dan 27 tahun pengamatan (1982-2008). Sementara itu variabel bebas adalah curah hujan (mm), jumlah hari hujan, suhu udara dan kelembaban relatif udara. Data sekunder diambil dari stasiun meteorologi yang berlokasi di KRP. Analisis deskriptif digunakan untuk menggambarkan kecenderungan perubahan iklim. Sementara itu analisis statistik multivariate dengan metode analisis Biplot dan analisis Kluster digunakan untuk menentukan profil El Nino dan La Nina serta menentukan profil iklim tahunan. Hasil penelitian menunjukkan adanya kecenderungan perubahan iklim mikro di KRP menjadi semakin ekstrim jika dilihat dari kecenderungan perubahan fluktuasi suhu maksimum dan minimum yang meningkat, kecenderungan perubahan kelembaban relatif yang menurun, serta perbedaan karakteristik curah hujan dan hari hujan dari tahun ke tahun. Dalam 41 tahun terakhir fenomena El Nino terjadi sebanyak 15 kali dengan rata-rata periode kejadian 2,92 tahun sekali. Sedangkan fenomena La Nina terjadi sebanyak delapan kali dengan rata-rata periode kejadian 3,28 tahun sekali. Profil iklim mikro tahunan di KRP terbagi menjadi empat kelompok antara lain kelompok tahun kering, kelompok tahun agak basah, kelompok tahun basah, dan kelompok tahun sangat basah. Tahun agak basah memiliki frekuensi tertinggi (70 %), diikuti dengan tahun basah (19%), tahun kering (7%), dan tahun sangat basah (4%)