Karakterisasi Sebaran Impedansi Akustik Reservoar Hidrokarbon dengan Metoda Inversi Data 2 Dimensi pada Lapangan X Cekungan Jawa Timur Utara

Main Author: SeptriBudiRetnani
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2009
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/152145/1/050902186.pdf
http://repository.ub.ac.id/152145/
Daftar Isi:
  • Formasi Ngrayong pada Lapangan X Cekungan Jawa Timur Utara sebagian besar tersusun oleh lapisan batu pasir (sandstone) dan batu lempung (shale) yang tersisipi oleh limestone diantaranya. Hasil pemboran pada kedalaman 4205 – 4230 feet yang dilakukan pada lapangan ini, didapatkan 609 BOPD (Barel Oil Per Day) minyak dan 0,21 MMSCFGD (Million Metric Standart Cubic Foot Per Day) gas. Penentuan arah penyebaran impedansi akustik zona reservoar dilakukan dengan menggunakan metoda inversi data seismik 2D pada 4 penampang seismik yang melewati sumur GND-1 lapangan X. Proses inversi dilakukan dengan menggunakan tiga model inversi seismik, yaitu model based, bandlimited dan model maximum likelyhood sparse spike . Ketiga model inversi ini akan dibandingkan untuk menentukan model manakah yang paling tepat digunakan pada lapangan ini. Selanjutnya ditentukan kemanakah pola sebaran impedansi akustik dari masing-masing penampang seismik. Dari ketiga model inversi ini, model based relatif memberikan hasil inversi yang baik dibandingkan dengan dua model seismik inversi yang lain. Sebaran impedansi akustik pada penampang seismik-1, lebih kearah N hingga CDP-2285, penampang seismik-2 lebih kearah NE hingga CDP-2961, penampang seismik-3 kearah ENE hingga CDP-5873, sedangkan untuk penampang seismik-4 hanya berada disekitar sumur.