Analisis Risiko Produksi Yoghurt Dengan Metode Failure Mode And Effect Analysis (FMEA) Dan Analitycal Hierarchy Process (AHP) (Studi Kasus Di Koperasi Agro Niaga Jabung, Malang)

Main Author: Prasetiyo, MuchlisDwi
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2017
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/151502/1/BAB_I.pdf
http://repository.ub.ac.id/151502/1/BAB_IV.pdf
http://repository.ub.ac.id/151502/1/BAB_II.pdf
http://repository.ub.ac.id/151502/1/BAB_III.pdf
http://repository.ub.ac.id/151502/2/BAB_V.pdf
http://repository.ub.ac.id/151502/3/Cover.pdf
http://repository.ub.ac.id/151502/4/Daftar_Gambar.pdf
http://repository.ub.ac.id/151502/4/Daftar_Isi.pdf
http://repository.ub.ac.id/151502/5/Daftar_Tabel.pdf
http://repository.ub.ac.id/151502/6/Daftar_Pustaka.pdf
http://repository.ub.ac.id/151502/7/Halaman_Judul.pdf
http://repository.ub.ac.id/151502/7/Daftar_Lampiran.pdf
http://repository.ub.ac.id/151502/8/Jurnal.pdf
http://repository.ub.ac.id/151502/9/Kata_Pengantar.pdf
http://repository.ub.ac.id/151502/9/Lampiran.pdf
http://repository.ub.ac.id/151502/10/Lembar_Pengesahan.pdf
http://repository.ub.ac.id/151502/11/Lembar_Persetujuan.pdf
http://repository.ub.ac.id/151502/12/Lembar_Peruntukan.pdf
http://repository.ub.ac.id/151502/13/Pernyataan_Keaslian_TA.pdf
http://repository.ub.ac.id/151502/14/Riwayat_Hidup.pdf
http://repository.ub.ac.id/151502/15/Ringkasan.pdf
http://repository.ub.ac.id/151502/16/Summary.pdf
http://repository.ub.ac.id/151502/
Daftar Isi:
  • Yoghurt merupakan produk minuman yang diproduksi menggunakan bahan baku susu murni. Pada produksi yoghurt, risiko menjadi ancaman karena memiliki dampak negatif bagi perusahaan. Risiko kegagalan dalam aktivitas produksi tidak dapat dihilangkan, akan tetapi risiko tersebut dapat diminimalkan dengan mengendalikannya. Tujuan penelitian ini yaitu mengidentifikasi risiko produksi yoghurt pada KAN Jabung dan memberikan alternatif strategi untuk meminimalkan risiko. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu FMEA dan AHP. Metode FMEA digunakan untuk mengidentifikasi risiko pada produksi yoghurt. Sedangkan AHP digunakan untuk menentukan strategi terbaik, dari beberapa alternatif untuk meminimalkan risiko produksi yoghurt. Pengukuran risiko pada penelitian ini terdiri dari 3 variabel yaitu kualitas susu, proses produksi, dan pemasaran produk. Berdasarkan hasil penelitian, masing-masing variabel pada produksi yoghurt memiliki risiko tertinggi. Risiko tersebut yaitu kualitas susu (susu mengandung bakteri patogen), proses produksi (kualitas bakteri starter menurun/mati), dan pemasaran produk (pesaing produk sejenis). Alternatif strategi untuk mengendalikan risiko produksi tersebut yaitu, pelatihan tenaga kerja, melengkapi fasilitas produksi, menjalin kemitraan dan perawatan mesin dan peralatan. Metode pelatihan yang dapat digunakan untuk tenaga kerja KAN yaitu, pelatihan instruksi kerja dan pembinaan.