Pengaruh Konsentrasi Enzim Papain Pada Proses Perendaman Daun Tembakau (Nicotiana Tabacum) Sebagai Upaya Untuk Penurunan Kadar Nikotin

Main Author: Maharani, Wulan
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2017
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/151497/1/BAB_I-LAMPIRAN.pdf
http://repository.ub.ac.id/151497/1/Poster_Wulan_Maharani.pdf
http://repository.ub.ac.id/151497/1/Cover_-_Daftar_Isi.pdf
http://repository.ub.ac.id/151497/1/Jurnal_Wulan_Maharani.pdf
http://repository.ub.ac.id/151497/1/Lembar_Persetujuan.pdf
http://repository.ub.ac.id/151497/
Daftar Isi:
  • Tembakau merupakan tanaman musiman yang banyak tumbuh dan melimpah di negara tropis seperti Indonesia. Menurut data Badan Pusat Statistik pada tahun 2010 total produksi daun tembakau di Indonesia sebesar 135,6 ribu ton. Pemanfaatan tanaman tembakau paling banyak di Indonesia ialah rokok. Menurut data WHO Indonesia merupakan negara ketiga dengan jumlah perokok terbesar di dunia setelah Cina dan India. Nikotin merupakan zat adiktif yang dapat memberikan efek kecanduan. Efek negatif akan ditimbulkan jika dalam tubuh seorang perokok terlalu banyak nikotin yang terakumulasi dalam waktu terus menerus. Salah satu usaha untuk mengurangi akibat negatif yang ditimbulkan akumulasi nikotin yaitu dengan mengurangi kadar nikotin dalam bahan baku rokok yaitu daun tembakau. Penelitian ini menggunakan enzim papain kasar dari pepaya sebagai bahan yang berperan dalam penurunan kadar nikotin daun tembakau. Enzim papain merupakan enzim protease yang dapat mengkatalisis serta membantu aktivitas bakteri proteolitik pada tembakau dalam proses degradasi nikotin. Proses tersebut menghasilkan senyawa yang lebih sederhana namun tidak mengacu pada kadar nikotinnya. Penambahan enzim papain dalam reaksi diharapkan dapat membantu aktivitas katabolisme bakteri proteolitik dalam proses degradasi nikotin sehingga proses yang terjadi tidak hanya metabolisme saja melainkan juga terjadi penurunan kadar nikotin tembakau. Tujuan dari penelitian ini yaitu menentukan tingkat konsentrasi enzim papain yang tepat pada proses perendaman daun tembakau. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan satu faktor yaitu tingkat konsentrasi enzim papain yang terdiri dari 4 level antara lain 0, 400, 800, dan 1.200 ppm dengan pengulangan sebanyak 4 kali. Semua data dilakukan analisis statistik menggunakan analisis ragam (ANOVA) dan jika terdapat perbedaan maka dilakukan uji lanjut BNT 5%. Perlakuan terbaik dipilih dengan metode Multiple attribute kemudian dibandingkan dengan kontrol menggunakan uji T bertaraf 5%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan tingkat konsentrasi enzim papain berpengaruh nyata (α=0,05) terhadap kadar nikotin dan kadar total gula daun tembakau hasil perlakuan, namun tidak berpengaruh nyata terhadap kadar air, kadar protein, tingkat kecerahan, kemerahan, dan kekuningan. Perlakuan terbaik berdasarkan analisis kimia & fisik serta organoleptik terdapat pada perlakuan perendaman dengan enzim papain pada tingkat konsentrasi 1.200 ppm. Hasil analisis dari setiap parameter antara lain kadar air 11,58%; kadar nikotin 1,99%; kadar total gula 1,31%; kadar protein 14,62%; tingkat kecerahan (L*) 42; tingkat kemerahan (a+) 9,183; dan tingkat kekuningan (b+) 8,775. Tingkat pemilihan panelis dari setiap parameter antara lain tingkat pemilihan kenampakan sebesar 2,257 (kusam); warna 2,029 (coklat); aroma 3,571 (agak harum); dan tekstur 2,743 (agak halus).