Analisis Produktivitas Produksi Kacang Shanghai Dengan Menggunakan Metode Multi Factor Productivity Measurement Model (Mfpmm) Dan Habberstad Productivity Model (Pospac)(Studi Kasus Di Ud. Gangsar, Ngu

Main Author: Setyaputri, MustikaAyu
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2016
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/151105/1/lembar_persetujuan_Mustika.pdf
http://repository.ub.ac.id/151105/2/lembar_pengesahan_Mustika.pdf
http://repository.ub.ac.id/151105/3/SKRIPSI_MUSTIKA_A5.pdf
http://repository.ub.ac.id/151105/
Daftar Isi:
  • UD. Gangsar merupakan salah satu perusahaan di Kabupaten Tulungagung yang memproduksi kacang shanghai. Analisis produktivitas produksi perlu dilakukan pada UD. Gangsar agar dapat diketahui penyebab dari fluktuasi produksinya, selain itu juga agar dapat diketahui bagaimana kondisi dan tingkat pencapaian efisiensi dan efektivitas perusahaan, serta dapat menentukan rencana usulan perbaikan agar produktivitas perusahaan meningkat di masa mendatang. Metode yang digunakan dalam penelitian yaitu Metode Multi Factor Productivity Measurement Model (MFPMM) dan POSPAC (Habberstad Productivity Model). Metode MFPMM ini dipilih karena merupakan metode dengan pendekatan yang dinamis dan komprehensif untuk melacak kinerja di bidang profitabilitas dan produktivitas. Model POSPAC sendiri dipilih untuk karena metode ini menyajikan secara lengkap elemenelemen parsial perusahaan yang dipakai untuk mengukur produktivitas, antara lain produktivitas produksi, produktivitas organisasi, produktivitas penjualan, produktivitas produk, produktivitas tenaga kerja, dan produktivitas modal. Hasil perhitungan produktivitas produksi UD. Gangsar dengan menggunakan metode MFPMM menunjukkan bahwa secara keseluruhan tingkat produktivitas produksi kacang shanghai di UD. Gangsar menurun sebesar 1,67% pada periode 2. Penurunan produktivitas terutama terjadi pada total input bahan baku, tenaga kerja, energi listrik, dan energi solar. Hal tersebut menyebabkan perusahaan mengalami kehilangan peluang mendapatkan keuntungan sebesar Rp 1.055.341.531,43. Hasil perhitungan produktivitas UD. Gangsar dengan menggunakan metode POSPAC, menunjukkan bahwa vii terdapat tiga elemen yang mengalami penurunan produktivitas, antara lain produktivitas tenaga kerja yang menurun sebesar 6,95%; produktivitas penjualan yang menurun sebesar 7,57%; dan produktivitas produk yang menurun sebesar 5% pada periode 2. Rencana usulan perbaikan produktivitas di UD. Gangsar yaitu dengan memberikan pengarahan kepada tenaga kerja mengenai metode kerja yang efektif dan efisien. Selain itu, perusahaan perlu menyesuaikan kuantitas bahan baku dengan permintaan konsumen. Perusahaan juga perlu melakukan perencanaan strategi perusahaan dalam hal produksi, menganalisa nilai dan kebutuhan pada input produksi yang digunakan, serta mengatur penggunaan energi listrik dan energi solar sesuai kebutuhan perusahaan.