Analisis Faktor – Faktor Yang Mempengaruhi Brand Switching Konsumen Pada Mie Instan Dengan Metode Partial Least Square (Studi Kasus Mie Sedaap Di Kota Malang)

Main Author: Pia, MonaTiara
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2016
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/150856/1/3._RINGKASAN-KATA_PENGANTAR.pdf
http://repository.ub.ac.id/150856/2/4._FRONT_MATTER.pdf
http://repository.ub.ac.id/150856/3/5._BAB_I-DAFTAR_PUSTAKA.pdf
http://repository.ub.ac.id/150856/4/6._LAMPIRAN.pdf
http://repository.ub.ac.id/150856/4/1._COVER.pdf
http://repository.ub.ac.id/150856/5/2._LEMBAR_PERSETUJUAN-PERNYATAAN.pdf
http://repository.ub.ac.id/150856/
Daftar Isi:
  • Brand switching merupakan suatu proses dimana konsumen memutuskan untuk membeli atau mengkonsumsi suatu produk, dengan merek yang berbeda dengan yang digunakan sebelumnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh faktor influence of primary (X1), perceived quality (X2), self concept (X3), dan brand image (X4) terhadap brand switching (Y) konsumen pada Mie Sedaap di Kota Malang. Analisis data menggunakan Partial Least Square (PLS). Responden penelitian ini yaitu 100 orang yang diambil menggunakan teknik purposive sampling. Hasil data yang diperoleh dari kuesioner dianalisis menggunakan SPSS 17.0 dan SmartPLS. Hasil penelitian menunjukkan bahwa brand switching dapat dimodelkan dengan persamaan Y = -0,020X1 + 0,051X2 + 0,210X3+ 0,564X4. Faktor yang berpengaruh terhadap brand switching ke Mie Sedaap antara lain influence of primary, perceived quality, self concept dan brand image. Influence of primary berpengaruh negatif dan tidak berpengaruh signifikan, perceived quality memiliki pengaruh positif namun tidak berpengaruh signifikan, sedangkan self concept dan brand image memiliki pengaruh positif dan berpengaruh signifikan terhadap brand switching pada konsumen. Pengaruh negatif pada influence of primary dapat menjadi saran bagi perusahaan untuk melakukan peningkatan komunikasi antara perusahaan terhadap konsumen Mie Sedaap, sehingga konsumen menjadi konsumen yang aktif dalam memberitahukan maupun mengenalkan Mie Sedaap pada lingkungannya.