Analisis Produktivitas Tenaga Kerja Dengan Menggunakan Metode System Dynamics (Studi Kasus di PT Inti Luhur Fuja Abadi (ILUFA) Pasuruan)
Daftar Isi:
- Dewasa ini, keadaan perekonomian yang terus meningkat dan persaingan usaha yang semakin ketat memaksa perusahaan untuk terus meningkatkan produktivitas tenaga kerjanya. Persaingan dalam dunia usaha menuntut PT ILUFA untuk terus meningkatkan produktivitas tenaga kerjanya demi mencapai keuntungan yang maksimal. Peran tenaga kerja bagi PT ILUFA sangat penting karena tenaga kerja merupakan kunci utama penggerak suatu bidang bisnis. Oleh karena itu, diperlukan pengetahuan mengenai faktor-faktor yang berpengaruh terhadap produktivitas tenaga kerja agar perusahaan dapat mempertahankan eksistensinya dalam usaha fillet ikan beku. Tujuan penelitian ini yaitu untuk menentukan faktor-faktor yang berpengaruh terhadap produktivitas tenaga kerja dan menentukan hubungan antar faktor tersebut dengan menggunakan metode system dynamics. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode system dynamics. System dynamics dipilih karena system dynamics mempelajari masalah dengan sudut pandang sistem, dimana elemen-elemen sistem tersebut saling berinteraksi dalam suatu struktur umpan balik (causal loop) sehingga menghasilkan perilaku tertentu. Kelebihan dari metode system dynamics adalah dapat memasukkan aspek lingkungan luar organisasi untuk turut diperhitungkan sebagai faktor sebab dan akibat. Model yang disimulasikan adalah model biaya produksi dan model produktivitas tenaga kerja. Periode simulasi yang digunakan adalah sebanyak 12 bulan dan objek penelitian yang digunakan adalah tenaga kerja bagian filleting sebanyak 30 orang. viii Berdasarkan hasil penelitian, didapatkan bahwa model produktivitas tenaga kerja dan model biaya produksi mengalami kenaikan selama 12 periode simulasi. Nilai produktivitas tenaga kerja pada bulan ke-12 yaitu sebesar 83.3867 kg/bulan, sedangkan nilai biaya produksi pada bulan ke-12 adalah sebesar 3.07871e+012. Alternatif yang dilakukan untuk meningkatkan produktivitas tenaga kerja adalah dengan mensimulasikan variabel motivasi, keterampilan, dan kelelahan kerja dengan cara menambah nilai uji coba pada ketiga variabel tersebut masing-masing mulai dari 0.1 hingga 0.5. Hasil yang didapatkan setelah simulasi menunjukkan bahwa terdapat peningkatan produktivitas tenaga kerja sebesar 0.0761 kg/bulan, sehingga nilai pada periode ke-12 pada skenario ke 5 nilai roduktivitas menjadi 88.7347 kg/bulan. Kesimpulan dari penelitian ini adalah faktor yang berpengaruh secara signifikan terhadap produktivitas tenaga kerja di PT ILUFA adalah motivasi, keterampilan, dan kelelahan kerja. Saran yang dapat dapat diberikan kepada perusahaan dalam upaya peningkatan produktivitas tenaga kerja yaitu peningkatan motivasi dengan cara memberikan motivasi yang bersifat positif atau negatif, dan untuk peningkatan keterampilan karyawan dengan cara pengadaan pelatihan 3-4 bulan sekali, sedangkan untuk meminimalisir terjadinya kelelahan berlebih pada karyawan sebaiknya diberlakukan kegiatan micro break. Saran yang dapat diberikan kepada penelitian selanjutnya yaitu Penambahan variabel biaya peralatan, penggunaan teknologi baru, pengalaman kerja, dan lack of working area juga dapat ditambahkan ke dalam model.