Daftar Isi:
  • Peningkatan jumlah penduduk akan berdampak terhadap kebutuhan penggunaan lahan, akan tetapi pemenuhan terhadap kebutuhan tersebut tidak tercukupi. Dampak dari kebutuhan lahan yang tidak tercukupi adalah penggunaan lahan yang tidak sesuai peruntukannya. Kondisi hutan yang ada di DAS Sungai Brantas bagian hulu Kota Batu sangat memprihatinkan, karena banyaknya kegiatan illegal logging, selain itu terjadi pula penggunaan lahan yang tidak sesuai peruntukannya. Dampak penggunaan lahan tersebut akan berpengaruh terhadap perubahan kualitas air Daerah Aliran Sungan Brantas Hulu Kota Batu. Tujuan penelitian ini adalah untuk menentukan pengaruh variasi penggunaan lahan terhadap perubahan kualitas air dan menentukan status mutu air di DAS Brantas hulu Kota Batu dengan Metode Indeks Pencemar Metode yang digunakan untuk mengetahui dampak penggunaan lahan terhadap kualitas air adalah deskriptif kuantitatif serta metode indeks pencemar untuk mengetahui tingkat pencemaran, untuk mengetahui pengaruh penggunaan lahan terhadap kualitas air digunakan uji t (t test) untuk melihat pengaruh antara penggunaan lahan dan kulitas air. Hasil dari penelitian adalah penggunaan lahan pada keseluruhan lokasi memberikan pengaruh terhadap kualitas air yakni pH, DO dan Total N, sedangkan parameter BOD, COD, TSS dan Total N tidak terpengaruh oleh adanya variasi penggunaan lahan. Indeks pencemar pada keseluruhan lokasi tergolong cemaran ringan, dengan rincian nilai pada Lokasi 1 adalah 1,89, lokasi 2 adalah 3,05, Lokasi 3 adalah 2,44 dan Lokasi 4 adalah 3,29.