Pemanfaatan Onggok Untuk Produksi Asam Sitrat Oleh Aspergillus Oryzae G004 Metode Solid State Fermentation (Ssf) (Kajian Lama Fermentasi Dan Suhu Fermentasi)
| Main Author: | Zuliyaningsih |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed |
| Terbitan: |
, 1900
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/150555/ |
Daftar Isi:
- Onggok merupakan limbah padat yang dihasilkan dari proses ekstraksi pati singkong. Didalam onggok masih mengandung serat dan residu pati yang tidak terekstrak, abu, lemak, dan protein. Selain kandungan senyawa makromolekuler, didalam onggok juga mengandung mineral seperti tembaga, seng, mangan, besi, dan magnesium. Sehingga dengan kandungan nutrisi tersebut, onggok masih bisa digunakan untuk memproduksi asam sitrat. Asam sitrat merupakan metabolit primer yang dihasilkan sebagai senyawa perantara selama proses katabolisme berlangsung. Fermentasi asam sitrat dilakukan dengan menggunakan kapang Aspergillus oryzae G004 untuk merombak pati yang merupakan komponen terbesar dalam onggok dengan metode Solid State Fermentation. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh lama fermentasi dan suhu fermentasi dalam memproduksi asam sitrat oleh Asperillus oryzae G004. Penelitian ini menggunakan metode Rancangan Acak Kelompok (RAK) Faktorial dengan 2 faktor. Faktor I adalah lama fermentasi dengan 3 level (5 hari, 10 hari, dan 15 hari) dan Faktor II adalah suhu fermentasi dengan 3 level (25oC, 30oC, dan 35oC) dengan diulang sebanyak 3 kali. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh bahwa lama fermentasi dan suhu fermentasi tidak berpengaruh nyata (α = 0,05) terhadap parameter pH, total asam, total gula, dan produksi asam sitrat, kecuali terhadap parameter konsumsi pati terjadi adanya interaksi antara lama fermentasi dan suhu fermentasi. Selain itu, peningkatan jumlah spora terjadi pada lama fermentasi 4 hari (3,45 x 107 spora/ml), kondisi ini digunakan untuk memproduksi asam sitrat. Sedangkan penentuan lama fermentasi dan suhu fermentasi yang efisien terjadi pada lama fermentasi 5 hari dan suhu 30oC yang terbaik dengan nilai pH 4,39, total asam 0,735 %, total gula 12,44 %, tingkat konsumsi pati 25,08 %, dan asam sitrat 0,34 %. Sehingga lama fermentasi 5 hari dengan suhu fermentasi 30oC merupakan waktu dan suhu pertumbuhan yang paling efisien dari Aspergillus oryzae G004 dalam merombak pati onggok menjadi asam sitrat.