Analisis Produktivitas Pada Bagian Produksi Keju Mozzarella Menggunakan Metode Objective Matrix (OMAX) (Studi kasus di UKM Rumah Yoghurt, Junrejo, Batu)
Main Author: | Setianto, Kukuh |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2015
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/150538/1/BAB_1.pdf http://repository.ub.ac.id/150538/2/cover_-_daftar_isi.pdf http://repository.ub.ac.id/150538/3/bab_4.pdf http://repository.ub.ac.id/150538/3/BAB_2.pdf http://repository.ub.ac.id/150538/4/BAB_3.pdf http://repository.ub.ac.id/150538/5/BAB_5.pdf http://repository.ub.ac.id/150538/6/DAFTAR_PUSTAKA.pdf http://repository.ub.ac.id/150538/ |
Daftar Isi:
- Keju merupakan produk pangan yang berasal dari hasil olahan susu. Keju mozzarella proses pembuatannya tidak dimatangkan atau disebut dengan keju segar. Keju Mozzarella termasuk kelompok keju ”pasca filata”, yaitu keju yang dipanaskan dan dilelehkan yang dilakukan pada suhu 70- 850C. Produktivitas merupakan suatu ukuran yang menyatakan bagaimana sumber daya diatur dan dimanfaatkan untuk mencapai hasil yang optimal. Produktivitas dapat dinyatakan sebagai rasio antara output terhadap input. Tinggi rendahnya produktivitas berkaitan dengan efisiensi input dalam menghasilkan output. Penelitian bertujuan untuk mengetahui tingkat produktivitas, serta untuk mendapatkan usulan perbaikan produktivitas. Metode yang digunakan untuk pengukuran produktivitas adalah metode Objective Matrix dengan kriteria pemakaian bahan baku, pemakaian energi listrik, jumlah jam kerja mesin dan jumlah tenaga kerja. Metode pembobotan yang digunakan adalah metode Analitic Hierarchy Procces (AHP). Hasil pengukuran produktivitas total tertinggi pada periode Maret, terendah pada periode Februari. Produktivitas parsial kriteria bahan baku tertinggi pada periode Juli dan Agustus, terendah pada periode Mei. Pemakaian energi listrik tertinggi pada periode Januari, Maret, dan Agustus, terendah pada periode Februari. Jam kerja mesin tertinggi pada periode November dan terendah pada periode Mei. Tenaga kerja, tertinggi pada periode Januari, Maret, dan Agustus, dan pada periode Februari dan Mei.