Uji Performansi “Digital Formaldehyde Meter” Untuk Mendeteksi Kandungan Formalin Pada Bahan Padat Dan Cair Dengan Menggunakan Teknologi Electronic Nose

Main Author: Yatmo, AgungHeru
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 1900
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/149917/1/Skripsi_FTP_Agung_Heru_Y.pdf
http://repository.ub.ac.id/149917/
Daftar Isi:
  • Hasil uji Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) menyatakan dari 700 sampel produk makanan yang diambil dari Jawa, 56% mengandung formalin. Bahaya penyalahgunaan formalin dapat menyebabkan penyakit, baik efek kronik atau akut. Pemerintah, khususnya BPOM dan masyarakat luas membutuhkan Metode pengujian pendeteksi formalin untuk mengetahui kandungan formalin secara tepat, namun saat ini belum tersedia pendeteksi yang cepat dengan harga terjangkau. Pengujian Sampel Padat Dan Sampel Cair Pada Rancang Bangun untuk mengetahui kinerja alat pada pengujian secaralangsung. Metode pengujian Digital Formaldehyde Meter menggunakan sample padat (sample tersebut dipotong 3 cm sebanyak 5 gram) diuji diletakkan di dalam wadah tertutup dengan volume 30 ml dan sample cair dengan volume 30 ml, kemudian dipanaskan selama 1 menit dan hasil akan ditampilkan di LCD. Hasil pengujian didapatkan rata – rata erorr alat untuk pengujian sampel cair sebesar 2,78% sedangkan pada sampel padat 2%. Pengujian pada beberapa makanan yang diperoleh dari pasar seperti bakso,sosis, dan tahu mempunyai kadar formalin aman untuk dikonsumsi sedangkan pada ikan laut bahaya untuk dikonsumsi. Selain itu juga telah dipastikan alat “Digital Formaldehyde Meter” dapat di implementasikan untuk mengatasi permasalahan kasus penyalahgunaan formalin dengan mengetahui kandungan formalin secara cepat dan akurat.