Daftar Isi:
  • Hiperkolesterolemia merupakan faktor risiko penyakit jantung koroner. Pencegahan peningkatan kolesterol darah dapat dilakukan dengan mengkonsumsi pangan fungsional berbahan dasar herbal. Tanaman cincau hitam (Mesona palustris Bl) dipercaya mampu menjadi solusi perawatan, penurunan, penyembuhan, bahkan sebagai proteksi organ dalam dari efek negatif hiperkolesterolemia. Banyak peneliti yang telah mengembangkan untuk manfaat kesehatan dari produk berbasis cincau hitam . Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas gel cincau hitam di pasaran terhadap pencegahan peningkatan kolesterol darah serta karakteristik fisik dan kimianya. Penelitian menggunakan 2 tahap. Tahap 1 adalah sampling gel cincau hitam pasaran dari 3 tempat yang berbeda yaitu pasar tradisional di Lawang dan di Malang, and supermarket di Malang. Selanjutnya ketiga cincau tersebut akan dianalisa kadar antioksidan, total fenol, total padatan terlarut (TPT), tekstur, dan warna. Berdasakan metode Zeleny, gel cincau hitam terbaik adalah gel cincau hitam dari supermarket di Malang. Gel cincau hitam dari supermarket mempunyai karakteristik kadar antioksidan sebesar 68,51%, total fenol 197 ppm, kekuatan tekstur sebesar 25,7 N/m2, TPT sebesar 3,63%, hasil analisa warna L*= 26,47, a= 1,63, b= 1,1, dan analisa antioksidan IC50 sebesar 133,964 ppm. Berdasarkan hasil di tahap ini, gel cincau hitam dari supermarket digunakan untuk pencegahan peningkatan kolesterol darah pada tikus. Desain penelitian yang digunakan pada penelitian tahap 2 adalah pre post only control group design dengan nested design.Tikus akan dibagi menjadi 5 kelompok perlakuan dengan 2 kontrol dan 3 perlakuan. Kelompok 1 yaitu kontrol negatif hanya diberi pakan standart. Kelompok 2 adalah kontrol positif yang diberikan pakan tinggi kolesterol. Kelompok 3,4, dan 5 diberikan pakan tinggi kolesterol dan gel cincau hitam dengan dosis secara berurutan 1,8g/ 200g BBT. 3,6g/200g BBT, dan 5,4g/200g BBT. Data hasil pengamatan akan diolah secara statistik menggunakan ANOVA dengan selang kepercayaan 1%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan pemberian gel cincau hitam memberikan pengaruh nyata (α=0.01) terhadap pencegahan peningkatan kolesterol. Kelompok 5 menunjukkan pencegahan peningkatan paling tinggi dari minggu ke-0 hingga minggu ke-3. Pada dosis ini mampu menurunkan kadar kolesterol sebesar 12,79%, kadar trigliserida sebesar 58,755%, dan kadar LDL menurun sebesar 61,970% namun kadar HDL meningkat sebesar 22,322%,