Analisis Pengaruh Marketing Mix Terhadap Keputusan Pembelian Susu Pasteurisasi di KUD SAE Pujon Menggunakan Partial Least Square (PLS)
Main Author: | cahyadi, AchmadBagus |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2014
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/149739/1/SKRIPSI_LENGKAP_Achmad_Bagus_C.pdf http://repository.ub.ac.id/149739/ |
Daftar Isi:
- Tingkat konsumsi susu yang semakin meningkat membuat beberapa perusahaan saling memperebutkan pasar. Salah satu industri pengolahan susu yang ikut andil dalam persaingan tersebut adalah KUD SAE Pujon. Produk dari KUD SAE Pujon adalah susu pasteurisasi yang mempunyai segmentasi pasar kelas menengah ke bawah. Beberapa perusahaan besar ikut bersaing di segmentasi ini sehingga menjadi ancaman serius bagi perusahaan kelas menengah seperti KUD SAE Pujon. Dalam menghadapi persaingan tersebut perlu adanya strategi pemasaran yaitu marketing mix 7P. Penerapan marketing mix tersebut dianggap perusahaan telah mampu mempengaruhi keputusan konsumen dalam melakukan pembelian sehingga produk hingga saat ini bisa tetap bertahan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat pengaruh marketing mix terhadap keputusan pembelian. Strategi marketing mix 7P dilakukan melalui pemasaran produk yang dikenal 4P (product, price, promotion dan place) dan pemasaran jasa 3P (people, process, dan physical evidence). Penelitian ini akan menggunakan variabel dari marketing mix 7P dan melibatkan 97 konsumen sebagai responden. Metode yang digunakan untuk mengolah data adalah Partial Least Square (PLS). Metode ini berfungsi untuk mengetahui pengaruh antar 2 variabel atau lebih. Dari penelitian yang telah dilakukan dapat diketahui bahwa variabel marketing mix berpengaruh positif terhadap keputusan pembelian susu pasteurisasi KUD SAE Pujon. Besarnya nilai pengaruh variabel marketing mix dapat dilihat pada diagram jalur, dimana variabel product (X1) berpengaruh sebesar 0,130, price (X2) sebesar 0,103, promotion (X3) sebesar 0,273, place (X4) sebesar 0,208, people (X5) sebesar 0,199, pocess (X6) sebesar 0,056 dan physical evidence (X7) sebesar 0,041. Berdasarkan hasil uji hipotesis yang telah dilakukan, dapat diketahui bahwa variabel yang berpengaruh signifikan terhadap keputusan pembelian susu pasteurisasi KUD SAE Pujon adalah promotion. Berdasarkan hasil dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa variabel yang paling berpengaruh secara signifikan adalah variabel promotion dengan indikatornya spanduk toko. Jika KUD SAE Pujon ingin meningkatkan penjualan susu pasteurisasi disarankan agar KUD SAE Pujon lebih mengoptimalkan strategi promosi. Strategi promosi yang dapat dilakukan dengan cara mengoptimalkan strategi yang sudah dilakukan saat ini dan menambah strategi baru yang bisa diterapkan dalam jangka waktu dekat yaitu melakukan personal selling. Untuk penelitian selanjutnya pada topik dan lokasi yang sama sebaiknya indikator diskon tidak perlu dicantumkan, karena indikator diskon kurang bisa mewakili variabel price.