Daftar Isi: Analisa Pengaruh Microwave Assisted Extraction (Mae) Terhadap Ekstraksi Senyawa Antioksidan Catechin Pada Daun Teh Hijau (Camellia Sinensis) (Kajian Waktu Ekstraksi Dan Rasio Bahan: Pelarut)

Daftar Isi:

Teh (Camellia sinesis) merupakan suatu bahan minuman yang banyak dikonsumsi oleh masyarakat di Indonesia. Selama ini banyak cara yang telah dilakukan para peneliti untuk mendapatkan ekstraksi teh yang baik tanpa merusak kandungan antioksidan yang ada dalam teh, khususnya antioksidan catechin, catechin ini memiliki sifat penting seperti antimikroba karena menunjukkan kemampuan merusak sel dari sebagian mikroorganisme., Pada penelitian ini menggunakan metode Microwave Assisted Extraction (MAE) merupakan suatu metode ekstraksi yang memanfaatkan gelombang mikro, Tujuan dari penelitian ini ialah untuk mendapatkan kandungan antioksidan catechin yang paling optimal, untuk mengetahui pengaruh lama waktu terhadap rendemen dan kandungan catechin, untuk mengetahui pengaruh volume pelarut terhadap rendemen dan kandungan catechin, dan untuk mendapatkan kombinasi perlakuan yang paling optimal. Metode rancangan percobaan yang digunakan dalam penelitian ini ialah menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan 2 perlakuan yaitu waktu ekstraksi (W) yang terdiri atas 5 level (120, 180, 240, 300, 360 detik) dan rasio pelarut (P) yang terdiri atas 3 level (25, 35, 45 ml). Dari hasil penelitian didapatkan kombinasi perlakuan terbaik yaitu pada perlakuan volume pelarut 35 ml dan lama waktu 4 menit (P2W3), dengan karakteristik kandungan catechin sebesar 56,322 % (1.54 mg/g) dan nilai rendemen sebesar 56,007 %.