Peningkatan Produksi Asam Laktat Oleh Lactococcus lactis FNCC-086 Terimobilisasi Melalui Optimasi Medium Fermentasi (Kajian Konsentrasi Yeast Extract dan Konsentrasi MgSO4)

Main Author: LinaKurniatulFu`ah
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2010
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/148383/1/051000231.pdf
http://repository.ub.ac.id/148383/
Daftar Isi:
  • Asam laktat (CH3CHOHCOOH) merupakan produk alami yang dihasilkan oleh bakteri asam laktat selama fermentasi. Asam laktat banyak dimanfaatkan sebagai bahan pengawet alami, acidulant (bahan pengasam), flavor pada makanan, serta dimanfaatkan dalam industri tekstil dan pengobatan. Pemanfaatan lain adalah asam laktat digunakan dalam pembuatan biodegradable plastic, meningkatkan umur simpan daging, dan merupakan pelarut yang aman bagi lingkungan. Selain itu juga, asam laktat digolongkan GRAS (Generally regarded as safe) oleh FDA di USA sehingga aman untuk dikonsumsi. Dengan banyaknya manfaat yang dapat diperoleh dari asam laktat, perlu dilakukan penelitian terkait dengan peningkatan produksi asam laktat. Salah satu teknik yang dapat digunakan adalah teknik imobilisasi menggunakan matriks natrium alginat dan optimasi medium fermentasi dengan penambahan nutrisi yaitu yeast extract, dan MgSO4. Pada penelitian ini dipilih Lactococcus lactis FNCC-086 sebagai bakteri penghasil asam laktat dalam fermentasi karena mampu memproduksi asam laktat dalam jumlah tinggi. Pengontrolan pH juga dilakukan dengan penambahan 3% CaCO3. Tujuan penelitian ini adalah untuk mempelajari pengaruh penambahan yeast extract dan penambahan MgSO4 selama proses fermentasi terhadap produksi asam laktat oleh Lactococcus lactis FNCC-086 terimobilisasi. Penelitian ini menggunakan dua kajian yaitu penambahan yeast extract (1%, 2%, dan 3%) dan penambahan MgSO4 (0,04 % dan 0,06 %). Kombinasi perlakuan diulang sebanyak 2 kali sehingga diperoleh 12 satuan percobaan. Data yang diperoleh kemudian dianalisa secara deskriptif. Hasil analisa data diperoleh kondisi optimum pada penambahan yeast extract 2% dan dengan penambahan konsentrasi MgSO4 0,06%. Pada fermentasi pertama diperoleh konsentrasi asam laktat akhir fermentasi yaitu 20,81 g/L dan 18,608 g/L pada fermentasi kedua. Dengan teknik imobilisasi sel, Yield produk (Yp/s) asam laktat pada sel terimobilisasi lebih tinggi (0.366) dari pada sel bebas (0,284).