Analisis Produktivitas PG. Ngadirejo dengan Metode Multi Factor Productivity Measurement Model (MFPMM)

Main Author: AkhmadAndiwasaSetyadi
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2010
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/148377/1/051002159.pdf
http://repository.ub.ac.id/148377/
Daftar Isi:
  • PG. Ngadirejo merupakan salah satu pabrik yang memproduksi gula di Indonesia yang juga menyokong produksi gula nasional. Jumlah output gula yang dihasilkan PG. Ngadirejo pertahun mengalami perubahan dengan jumlah rendemen yang bervariasi. Rendemen yaitu perbandingan antara output gula dan tebu, yang merupakan ukuran produktivitas yang umum digunakan dalam industri. Perhitungan rendemen hanya berdasarkan satu faktor input produksi saja yaitu tebu (bahan baku) sehingga rendemen merupakan produktivitas parsial yaitu produktivitas yang diukur hanya berdasarkan satu faktor produksi. Dalam sistem produksi ada beberapa komponen input seperti tenaga kerja, mesin, dan energi yang tidak termasuk dalam perhitungan rendemen, sehingga diperlukan metode lain agar dapat menunjukkan kondisi produktivitas secara akurat dengan memasukkan beberapa komponen input seperti bahan baku, tenaga kerja, mesin dan energi. Penelitian bertujuan untuk mengukur dan menganalisis produktivitas secara parsial-total PG. Ngadirejo dengan model MFPMM (Multi Factor Productivity Measurement Model) serta mengusulkan perbaikan dalam upaya peningkatan produktivitas pada PG. Ngadirejo. Dari hasil penelitian diketahui bahwa rasio produktivitas input bahan baku merupakan rasio produktivitas yang terkecil dibandingkan dengan input lainnya dengan nilai rasio keseluruhan input bahan baku pada periode 1 sebesar 1,5794; periode 2 turun menjadi 1,5484; periode 3 turun menjadi 1,4970; dan periode 4 naik menjadi 1,5313. Produktivitas bahan baku memberikan pengaruh besar terhadap produktivitas total input yang ditunjukkan dengan besarnya nilai rasio produktivitas total input yang tidak jauh berbeda dengan nilai rasio produktivitas bahan baku. Rencana usulan perbaikan produktivitas di PG. Ngadirejo dilakukan pada input bahan baku tebu, mesin dan tenaga kerja. Usulan perbaikan produktivitas untuk input tebu yaitu melalui perluasan lahan HGU, sedangkan input mesin yaitu merevitalisasi mesin-mesin yang sudah tua dan untuk input tenaga kerja yaitu menyesuaikan jumlah tenaga kerja sesuai kebutuhan pabrik.