Studi Ekspresi Mmp-13 Pada Kulit Pasca Laparotomi Dan Histopatologi Pankreas Tikus (Rattus norvegicus) Model Diabetes Mellitus Yang Diterapi Salep Ekstrak Tanaman Krokot (Portulaca oleracea)

Main Author: Setiyanto, Oman
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2017
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/1481/1/Bagian%20Depan.pdf
http://repository.ub.ac.id/1481/2/BAB%20I.pdf
http://repository.ub.ac.id/1481/3/BAB%20II.pdf
http://repository.ub.ac.id/1481/4/BAB%20III.pdf
http://repository.ub.ac.id/1481/5/BAB%20IV.pdf
http://repository.ub.ac.id/1481/6/BAB%20V.pdf
http://repository.ub.ac.id/1481/7/BAB%20VI.pdf
http://repository.ub.ac.id/1481/8/Daftar%20Pustaka.pdf
http://repository.ub.ac.id/1481/
Daftar Isi:
  • Diabetes mellitus adalah penyakit metabolik karena kelainan sekresi insulin, kerja insulin atau kedua – duanya. Luka diabetik merupakan luka kronik yang memiliki waktu penyembuhan lama. Krokot (Portulaca oleracea) memiliki kandungan flavonoid yang berperan sebagai antioksidan yang berfungsi sebagai imunomodulator yang dapat mengaktivasi makrofag yang melakukan fagositosis, produksi TNF, perbaikan jaringan (fibronectin, collagenase, fibroblast stimulating factor), sitokin dan hormon pertumbuhan yang penting dalam proses penyembuhan luka. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh salep ekstrak daun krokot terhadap ekspresi MMP-13 pada kulit pasca laparatomi dan gambaran histopatologi pankreas pada tikus (Rattus norvegicus) model diabetes mellitus hasil induksi multi low dose streptozotocin. Streptozotocin diinjeksikan secara intraperitoneal dengan dosis 20 mg/kg BB selama 5 hari. Tikus yang digunakan adalah tikus (Rattus novergicus) jantan strain Wistar dibagi dalam 3 kelompok yakni kelompok kontrol negatif, kelompok kontrol positif, dan kelompok terapi salep ekstrak daun krokot. Ekspresi MMP-13 diamati menggunakan metode immunohistokimia yang dianalisa dengan ImmunoRattio dan gambaran histopatologi pankreas dianalisa deskriptif. Hasil penelitian menunjukan bahwa terapi salep ekstrak daun krokot (Portulaca oleracea) menurunkan ekspresi MMP-13 pada kulit secara signifikan dan terapi salep ekstrak daun krokot (Portulaca oleracea) belum dapat memperbaiki kerusakan pada pulau Langerhans pankreas tikus (Rattus novergicus).