Penentuan Pre Treatment Pemanasan Pada Ekstraksi Minyak Kemiri (Aleurites moluccana L. Willd) secara Mekanik

Main Author: EndahSriMardini
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2008
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/148011/1/050900845.pdf
http://repository.ub.ac.id/148011/
Daftar Isi:
  • Proses pengolahan minyak kemiri meliputi pembersihan dan penyortiran, penghalusan daging biji, pemanasan, pengempaan, pemurnian, dan terakhir pengemasan.Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh beda cara pemanasan dan lama pendiaman terhadap keseimbangan massa, rendemen dan tingkat ekstraksi. Metode penelitian ini menggunakan rancangan eksperimental dengan dua perlakuan dan diulang 3 kali. Perlakuan pertama (cara pemanasan) yaitu pengukusan dan penyangraian. Perlakuan kedua (lama pendiaman) yaitu 10 menit, 15 menit dan 20 menit. Sebagai perlakuan kontrol yaitu ekstraksi tanpa pemanasan. Hasil penelitian menunjukkan massa yang hilang terbesar terjadi pada perlakuan penyangraian dengan lama pendiaman 20 menit sebesar 12.28% dan terkecil pada perlakuan pengukusan dengan lama pendiaman 20 menit sebesar 3.96%. Penyangraian dengan wadah terbuka menyebabkan adanya kehilangan massa yang lebih besar, sedangkan pada pengukusan terjadi adanya penambahan massa. Rendemen minyak kemiri yang dihasilkan terbesar pada perlakuan pengukusan dengan lama pendiaman 20 menit sebesar 53.88% dan terkecil pada perlakuan penyangraian dengan lama pendiaman 10 menit sebesar 47.56%. Nilai tingkat ekstraksi terbesar pada perlakuan pengukusan dengan lama pendiaman 20 menit sebesar 97.64% dan terkecil pada perlakuan dengan penyangraian dengan lama pendiaman 10 menit sebesar 86.03%. Semakin besar nilai rendemen minyak yang dihasilkan maka tingkat ekstraksi juga semakin besar.