Studi Pembuatan Kertas Seni Dari Batang Jagung (Zea mays) kajian Konsentrasi Larutan NaOH dan Larutan CaO serta Lama Hidrolisis)
Main Author: | DeamareitaRakhmindahDarmoko |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2007
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/147834/1/050700696.pdf http://repository.ub.ac.id/147834/ |
Daftar Isi:
- Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan kombinasi yang tepat antara konsentrasi larutan NaOH dan larutan kapur serta lama hidrolisis lignin pada pembuatan kertas seni dari batang jagung. Manfaat dari penelitian ini yaitu dapat memberikan alternatif dalam pemanfaatan limbah hasil pertanian khususnya batang jagung sebagai bahan baku kertas seni dan sebagai informasi bagi masyarakat dalam pembuatan produk kertas seni. Diduga konsentrasi larutan dan lama hidrolisis lignin pada proses pulping yang tepat akan berpengaruh terhadap kekuatan tarik dan kekuatan sobek kertas seni dari batang jagung. Metode penelitian yang digunakan adalah Metode Permukaan Respon dengan Rancangan Komposit Pusat 2 faktor. Titik pusat yang digunakan adalah kombinasi antara penambahan konsentrasi larutan (X1): 0,3% b/v dan lama hidrolisis lignin (X2): 90 menit. Titik tersebut diperluas dengan level kode -1 (X1=0,2%; X2=60 menit) dan level kode 1 (X1=0,4%; X2=120 menit). Kombinasi antar faktor dan pengulangan sebanyak 5 kali pada titik pusat menghasilkan 13 perlakuan. Pengamatan yang dilakukan meliputi kekuatan tarik, kekuatan sobek, gramatur, kadar air, pH dan rendemen. Produk solusi optimal dibandingkan dengan produk solusi optimal yang diberi motif dari daun jagung dan dilakukan uji performansi oleh panelis ahli. Analisis data dengan Desain Expert DX7 sedangkan uji performansi dengan Uji Friedman. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penambahan konsentrasi larutan dan lama hidrolisis lignin berpengaruh terhadap kekuatan tarik dan kekuatan sobek kertas seni batang jagung. Perlakuan optimal adalah pada penambahan konsentrasi larutan 0,4% b/v dan lama hidrolisis 120 menit dengan kekuatan tarik kertas sebesar 2,039 kN/m dan kekuatan sobek kertas sebesar 355,61 mN. Kekuatan kertas seni perlakuan optimal mempunyai kedekatan sebesar 49,5% terhadap target yang telah ditentukan yaitu kertas seni yang ada di pasaran dengan kekuatan tarik sebesar 1,09 kN/m dan kekuatan sobek sebesar 431 mN. Hasil uji performansi menunjukkan bahwa kertas seni dengan tambahan motif lebih disukai daripada produk kertas perlakuan optimal.