Uji performansi greenhouse terkontrol untuk budidaya tanaman brokoli (Brassica oleraceae.L)

Main Author: RinestuMundiAstarini
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2007
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/147625/1/050701782.pdf
http://repository.ub.ac.id/147625/
Daftar Isi:
  • Untuk pertumbuhannya tanaman brokoli membutuhkan iklim dan jenis tanah tertentu. Kondisi iklim dan tanah yang sesuai akan meningkatkan produktivitas tanaman. Ketinggian tempat yang sesuai dengan tanaman adalah 700 m dpl – 2.000 m dpl dengan suhu harian berkisar antara 200C – 240C. Karena alasan tersebut maka tanaman brokoli tidak sesuai ditanam di daerah dataran rendah. Sebagai alternatif, brokoli dapat ditanam dalam greenhouse yang telah dimodifikasi suhunya sesuai dengan kondisi iklim yang dibutuhkan tanaman brokoli. Tujuan penelitian adalah mengetahui pengaruh suhu di luar dan di dalam greenhouse terkontrol terhadap kondisi media tanam dan pertumbuhan tanaman brokoli serta untuk mengetahui pengaruh penggunaan jenis maupun warna pot yang berbeda terhadap pertumbuhan tanaman brokoli yang di tanam dalam greenhouse terkontrol. Dari hasil penelitian didapatkan data bahwa rerata suhu di luar greenhouse pada pagi hari sebesar 23.092 0C, siang hari sebesar 31.623 0C, dan sore hari sebesar 22.01 0C. Sedangkan untuk di dalam greenhouse rerata suhu pada pagi hari sebesar 22.177 0C, siang hari sebesar 22.969 0C, dan sore hari sebesar 17.854 0C. Rerata nilai kelembaban (RH) di luar greenhouse pada pagi hari sebesar 86.646%, siang hari sebesar 62.729%, dan sore hari sebesar 76.677%. Di dalam greenhouse rerata kelembaban pada pagi hari sebesar 87.708%, siang hari sebesar 62.729%, dan sore hari sebesar 66.135%. Hasil penelitian untuk tinggi tanaman di luar greenhouse adalah perlakuan P1W1 menunjukkan hasil tertinggi sebesar 39.15 cm dan terendah pada perlakuan P1W2 sebesar 31.05 cm.Untuk tinggi tanaman di dalam greenhouse perlakuan P1W1 menunjukkan hasil tertinggi sebesar 51.05 cm dan terendah pada perlakuan P2W2 sebesar 40.75 cm. Untuk jumlah helai daun di luar greenhouse perlakuan P1W1 menunjukkan hasil tertinggi sebanyak 14 helai daun, dan terendah pada perlakuan P2W2 sebanyak 11 helai daun. Untuk jumlah helai daun di dalam greenhouse perlakuan P1W1 menunjukkan hasil tertinggi sebanyak 17 helai daun dan terendah pada perlakuan P2W2 sebanyak 11 helai daun. Sedangkan untuk diameter batang tanaman di luar greenhouse adalah perlakuan P1W1 menunjukkan hasil tertinggi sebesar 1.588 cm, dan terendah pada perlakuan P1W2 sebesar 1.105 cm. Untuk diameter batang tanaman di dalam greenhouse perlakuan P1W1 menunjukkan hasil tertinggi sebesar 1.673 cm dan terendah pada perlakuan P2W1 sebesar 1.338 cm. Untuk luasan daun di luar greenhouse perlakuan P2W1 menunjukkan hasil tertinggi sebesar 108 cm2, dan terendah pada perlakuan P1W2 sebesar 85.5 cm2.