Rancang Bangun Sistem Pelaporan Keluhan Masyarakat Dengan Fitur Geotagging Berbasis Android
| Main Author: | Fauzia, SifasaniQalbina |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2017
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/147364/1/Jurnal-Sifasani_Qalbina_Fauzia-125150201111095.pdf http://repository.ub.ac.id/147364/1/SKRIPSI-Sifasani_Qalbina_Fauzia-125150201111095.pdf http://repository.ub.ac.id/147364/ |
Daftar Isi:
- Keluhan masyarakat terjadi akibat permasalahan yang muncul di bidang fasilitas umum dan pelayanan umum. Sebagian besar keluhan tersebut tidak tersampaikan kepada pemerintah daerah akibat kondisi manajemen pengaduan keluhan masyarakat yang belum optimal dan dianggap belum efektif. Oleh karena itu, dalam penelitian ini dibangun sebuah sistem pelaporan keluhan masyarakat berbasis Andorid yang akan mempermudah masyarakat dalam menyampaikan dan menampung keluhannya. Aplikasi akan memanfaatkan geotagging untuk mempermudah pengguna mendapatkan lokasi ketika menggunakan sistem untuk melaporkan keluhan dalam bentuk foto. Lokasi yang didapatkan berupa koordinat latitude dan longitude yang akan dikelompokkan berdasarkan wilayah kecamatan dalam kota Malang dengan bantuan metode point in polygon. Metode ini akan menentukan suatu koordinat berada di dalam atau di luar suatu wilayah kecamatan. Selain itu, sistem akan dilengkapi dengan peta yang dapat menampilkan persebaran keluhan dengan marker. Aplikasi mobile akan dirancang menggunakan OOAD (Object Oriented Analysis and Design). Analisis kebutuhan digunakan untuk mendefinisikan kebutuhan yang harus dipenuhi sistem agar sesuai dengan yang diharapkan. Rancangan sistem menghasilkan rancangan arsitektur, rancangan basis data, dan rancangan antarmuka. Implementasi dilakukan dengan pendekatan hybrid menggunakan bahasa pemrograman Java dengan Android SDK (Software Development Kit). Sedangkan web untuk administrator akan dibangun dengan bahasa pemrograman PHP. Hasil pengujian fungsional menggunakan pendekatan kotak hitam (black-box) berupa uji validasi menunjukkan bahwa sistem sudah berjalan sesuai dengan kebutuhan fungsional utama sistem. Hasil pengujian akurasi terhadap metode point in polygon menunjukkan hasil akurasi sebesar 100% sehingga metode tersebut layak diterapkan guna menunjang kinerja sistem.