Implementasi Metode Certainty Factor Pada Rekomendasi Keminatan Laboratorium (Studi Kasus: Program Studi Informatika / Ilmu Komputer PTIIK Universitas Brawijaya)

Main Author: Tiowiradin, MuhammadFariz
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2016
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/146985/1/Laporan_FIX.pdf
http://repository.ub.ac.id/146985/2/JURNAL_FIX.pdf
http://repository.ub.ac.id/146985/
Daftar Isi:
  • Pemilihan keminatan laboratorium dengan menggunakan sistem rekomendasi berdasarkan nilai mata kuliah mahasiswa dipercaya dapat membantu meningkatkan tingkat efisiensi dan efektivitas mahasiswa dalam permasalahan pemilihan laboratorium untuk penunjang penyusunan skripsi mahasiswa. Saat ini mahasiswa umumnya dalam memilih keminatan laboratorium hanya dengan menggunakan perasaan atas keminatan pribadi terhadap kemampuan dalam bidang-bidang mata kuliah tertentu. Namun fenomena yang muncul yaitu, bahwa dalam pemilihan keminatan laboratorium di PTIIK Universitas Brawijaya adalah masih dapat terjadinya perubahan pemikiran mahasiswa terhadap keminatan laboratorium skripsinya yang telah dipilihnya. Kesalahan dalam pengambilan mata kuliah pilihan pada semester-semester sebelumnya dan yang secara langsung mengakibatkan pengerjaan skripsinya terhambat karena masih terdapat mata kuliah pilihan sebagai penunjang penyusunan skripsi yang belum diambil dan berkemungkinan untuk memulai dari awal lagi. Perkembangan teknologi serta implementasi teknologi informasi dalam dunia pendidikan dapat digunakan dalam hal ini. Untuk optimalisasi proses pemilihan keminatan laboratorium, permasalahan dalam kurangnya panduan serta perbandingan khusus dalam pemilihan dapat diminimalisir dengan memanfaatkan suatu sistem pakar. Perancangan sistem rekomendasi pendukung keputusan dengan menggunakan metode Certainty Factor dapat membantu dalam proses pemilihan laboratorium yang sesuai dengan keminatan dan kemampuan mahasiswa serta membantu dalam mencari rekomendasi yang terbaik. Berdasarkan hasil pengujian menunjukkan hasil rata-rata tingkat akurasi implementasi sistem sebesar 74.337% dimana dapat dikatakan perancangan sistem ini dapat digunakan sebagai referensi bagi mahasiswa dalam pemilihan keminatan laboratoriumnya.