Sistem Pendukung Keputusan Penentuan Besar Pinjaman Pada Koperasi Dengan Metode Fuzzy -Analytical Hierarchy Process ( F-AHP ) (Studi Kasus: KPRI Anglingdarma Kalitidu Bojoegoro)
Daftar Isi:
- Koperasi merupakan salah satu lembaga keuangan yang berfungsi menyalurkan pinjaman dana bagi anggotanya. Dengan demikian roda perekonomian akan terus berjalan. Demikian pula halnya dengan nasabah peminjam atau kreditur yang mana memerlukan dana untuk perkembangan ekonominya. Kebutuhan yang saling terkait ini menyebabkan perlunya suatu penanganan yang cermat sehingga koperasi yang menjadi penyalur dana tidak mengalami kredit macet. Dalam makalah ini dibahas mengenai implementasi Fuzzy Analytical Hierarchy Proces s (F-AHP) sebagai pengambilan keputusan yang potensial untuk menangani kasus dalam peminjaman dana. Permasalahan yang akan digunakan sebagai contoh yaitu penentuan besaran pinjaman yang diberikan. Dimana setiap nasabah dengan berbagai data yang dimiliki akan dilakukan pengujian berdasarkan datanya sehingga mendapat nilai untuk besaran pinjaman yang pantas diberikan. Dengan menggunakan metode F-AHP data nasabah akan saling dibobotkan dan diproses sehingga didapat hasil perhitungan yang menentukan besaran pinjaman masimum yang dapat diberikan. Makalah ini diharapkan mendorong penggunaan metode F-AHP dalam menangani masalah koperasi khususnya penentuan pemberian dana pinjaman pada anggotanya.