Peramalan Cuaca Menggunakan Adaptive Neuro Fuzzy Inference System (Anfis)
| Main Author: | Rozi, Fahrur |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2013
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/145845/1/PERAMALAN_CUACA_MENGGUNAKAN_ADAPTIVE_NEURO_FUZZY_INFERENCE_SYSTEM_%28JURNAL%29.pdf http://repository.ub.ac.id/145845/ |
Daftar Isi:
- Peramalan merupakan suatu kegiatan yang memperkirakan apa yang akan terjadi pada masa mendatang . Pencarian metode untuk peramalan cuaca merupakan salah satu kegiatan yang banyak dilakukan oleh beberapa peneliti. Hal ini dikarenakan perubahan cuaca yang sering tidak menentu menjadikan cuaca tidak dapat diperkirakan kondisinya di masa yang akan datang. Dalam penelitian ini digunakan sebuah metode yang dapat meramalkan kondisi cuaca, yaitu Adaptive Neuro Fuzzy Inference System (ANFIS). ANFIS merupakan perpaduan antara konsep Jaringan Syaraf Tiruan dan konsep Logika Fuzzy . Data yang digunakan berasal dari BMKG Karangploso, Malang dengan menggunakan empat buah parameter yang mempengaruhi kondisi cuaca, yaitu suhu, tekanan udara, kelembapan udara, dan kecepatan angin. Selain penggunaan ANFIS dalam penelitian ini juga akan digunakan metode Siklis untuk meramalkan nilai parameter cuaca. Pada penelitian ini digunakan empat buah data latih, yaitu : data latih 2 bulan, data latih 3 bulan, data latih 4 bulan, dan data latih 5 bulan. Pengujian dilakukan dengan mencari nilai laju pembelajaran terbaik berdasarkan nilai RMSE terkecil dari beberapa data latih. Laju pembelajaran terbaik yang telah diperoleh dari hasil pengujian sebelumnya digunakan untuk melakukan pengujian tingkat akurasi dengan membandingkan antara output aktual dengan output jaringan. Berdasarkan pengujian yang telah dilakukan dihasilkan bahwa nilai laju pembelajaran terbaik adalah 0.3 dan dari laju pembelajaran tersebut dihasilkan tingkat akurasi terbaik sebesar 76.67%.