Pengembangan Manajemen Inventori Pada Sistem Persediaan Darah Berdasarkan Umur Darah Di Palang Merah Indonesia Kota Malang

Main Author: Jatmiko, BayuPriyo
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2014
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/145696/1/Skripsi_All.pdf
http://repository.ub.ac.id/145696/
Daftar Isi:
  • Kadaluarsa Darah Di PMI Cabang Malang Masih Sering Terjadi. Kadaluarsa Darah Disebabkan Oleh Beberapa Faktor. Pertama, Sering Terjadinya Human Error Atau Kesalahan Petugas Dalam Penyimpanan Dan Pengambilan Darah Pada Sistem Penyimpanan Darah. Seharusnya Petugas Menerapkan Secara Cermat Konsep FIFO First In First Out ), Yaitu Darah Yang Masuk Pertama Adalah Darah Yang Keluar Pertama. Masalah Ini Menjadi Lebih Berat Dengan Adanya Permintaan Darah Per Golongan Yang Tidak Reguler Jumlahnya. Kedua, Kadaluarsa Darah Juga Terjadi Dikarenakan Kurangnya Publikasi Dari PMI Cabang Malang Ke Rumah Sakit Tentang Stok Darah Di PMI Cabang Malang. Meskipun Sudah Menggunakan Metode FIFO , Permasalahan Kadaluarsa Darah Masih Tetap Terjadi. Untuk Mengatasi Masalah Tersebut Dibutuhkan Sebuah Sistem Informasi Untuk Menangani Masalah Pendistribusian Dan Pengawasan Kadaluarsa Darah. Sistem Informasi Yang Dibangun Pada Penelitian Ini Menggunakan Pendekatan Manajemen Inventori Dengan Tujuan Utama Dari Pendekatan Ini Adalah Memudahkan PMI Dalam Pendistribusian Darah Dan Pengawasan Kadaluarsa Darah. Hasil Pengujian Dari Penelitian Ini Menggunakan Metode Fungsional Dengan Black-Box Dan User Acceptance Test. Berdasarkan Metode Black-Box Sistem Dapat Memenuhi Proses Bisnis Yang Dideskripsikan Dan Berdasarkan User Acceptance Test Sistem Dapat Diterima Dengan Baik Oleh Pengguna Dengan Penilaian Setuju 70%.