Analisis Perbandingan Persediaan Bahan Baku Produk Knalpot Dengan Continuous Review (s,S) dan Periodic Review (R,s,S)
| Main Author: | Aulia Paramastuti, Anindita |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Lainnya Book |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2017
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/145611/1/ANINDITA_AULIA_PARAMASTUTI_125060700111085.PDF http://repository.ub.ac.id/145611/2/JURNAL.pdf http://repository.ub.ac.id/145611/ |
Daftar Isi:
- Sistem pengendalian persediaan pada dasarnya muncul untuk mencegah overstock atau stockout persediaan. CV. Jayadi merupakan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) yang bergerak di bidang manufaktur khususnya pembuatan knalpot sepeda motor. Dalam proses produksinya, bahan baku yang tersedia mengalami stockout karena perusahaan kesulitan menentukan jumlah pemesanan dan waktu pemesananya. Terjadinya stockout menyebabkan manajemen perusahaan menjadi kurang efektif, karena perusahaan mengeluarkan biaya berlebih untuk membeli bahan baku. Oleh karena itu, penelitian yang terkait dengan kebijakan pengendalian persediaan di CV.Jayadi perlu dilakukan dalam rangka mengurangi jumlah stockout bahan baku dan meminimasi total biaya persediaan. Metode yang digunakan untuk melakukan pengendalian persediaan bahan baku tersebut adalah continous review system (s,S) dan periodic review system (R,s,S), karena jumlah permintaan setiap bahan baku bersifat probabilistik yang mempunyai nilai coefficient of variation (CV) lebih besar dari 20%. Metode continous review system (s,S) akan melakukan pemesanan jika jumlah persediaan mencapai titik pemesanan kembali (reorder point) dan jumlah ditentukan dari selisih persediaan maksimum dan persediaan yang ada. Sedangkan metode periodic review system (R,s,S), persediaan ditentukan berdasarkan interval waktu yang teratur dan tetap, dan melakukan pemesanan jika jika jumlah persediaan mencapai titik pemesanan kembali (reorder point). Kedua metode tersebut akan dibandingkan berdasarkan total biaya persediaan yang terdiri dari, biaya pemesanan, biaya penyimpanan, biaya shortage dan total biaya persediaan. Berdasarkan hasil perhitugan, metode pengendalian persediaan dengan periodic review system (R,s,S) dan continous review system (s,S) mampu menghasilkan total biaya yang lebih rendah dibandingkan dengan kondisi existing. Untuk metode continuous review system (s,S) memberikan penghematan antara 7%-64% dan metode periodic review system (R,s,S) memberikan penghematan antara 32%-85% Meskipun periodic review system (R,s,S) tidak mampu menjaga tingkat persediaan bahan baku hingga 100%, tapi periodic review system (R,s,S) dapat memberikan nilai service level yang lebih tinggi daripada continuous review system (s,S).