Daftar Isi:
  • Setiap perusahaan harus dapat menjaga persediaan yang cukup agar kegiatan produksi perusahaan dapat berjalan dengan lancar dan efisien. PT. Malang Indah Genteng Rajawali merupakan salah satu perusahaan yang bergerak pada produksi bidang material bangunan fisik yaitu genteng, paving, dan kanstin. Bahan baku yang yang diamati pada penelitian ini adalah bahan baku produksi paving yakni, semen, pasir kali, pasir gowa, flyash, dan abu batu. Pemesanan bahan baku yang dilakukan oleh perusahaan tidak mempertimbangkan jumlah persediaan yang dimiliki dan kuantitas pemesanannya sehingga terjadi stockout. Hal tersebut menyebabkan terhambatnya proses produksi. Oleh karena itu, penelitian yang terkait dengan kebijakan pengendalian persediaan di PT. Malang Indah Genteng Rajawali perlu dilakukan untuk mengurangi jumlah stockout bahan baku sehingga proses produksi tidak terhambat. Metode continuous review (s,Q) system dan periodic review (R,s,S) system dipilih pada penelitian ini dikarenakan pola persediaan yang bersifat probabilistik. Metode continuous review (s,Q) akan melakukan pemesanan pada saat jumlah persediaan mencapai titik pemesanan kembali (reorder point) dengan setiap kali pemesanan dilakukan sejumlah yang tetap yaitu Q serta review dilakukan setiap saat. Metode periodic review (R,s,S) dilakukan review (R) dengan interval waktu yang tetap dan dilakukan pemesanan ketika jumlah persediaan mencapai titik pemesanan kembali (reorder point) dengan jumlah pemesanan sebesar nilai stok maksimum (S) dikurangi dengan stok akhir bahan baku. Kemudian dilakukan perhitungan persediaan dan permintaan dengan menggunakan kebijakan existing ̧ (s,Q) system, dan (R,s,S) system. Setelah itu, kebijakan terpilih dilakukan simulasi perhitungan persediaan dan pemesanan untuk memunculkan demand di masa mendatang berdasarkan distribusi probabilitas data target produksi paving. Berdasarkan hasil simulasi perhitungan, semua bahan baku produksi paving menghasilkan total biaya minimum dan service level 100% pada metode continuous review (s,Q) system dengan nilai reorder point (s) dan kuantitas pemesanan (Q) untuk bahan baku semen sebesar (s) 1388 kg dan (Q) 6200 kg. Nilai reorder point dan kuantitas pemesanan untuk pasir kali sebesar (s) 3550 kg dan (Q) 11200 kg. Nilai reorder point dan kuantitas pemesanan untuk pasir gowa sebesar (s) 5022 kg dan (Q) 13600 kg. Nilai reorder point dan kuantitas pemesanan untuk flyash sebesar (s) 1394 kg dan (Q) 6640 kg. Nilai reorder point dan kuantitas pemesanan untuk abu batu sebesar 989 kg dan 5800 kg.