Daftar Isi:
  • Petroganik adalah pupuk organik dibawah lisensi PT. Petrokimia Gresik. Untuk optimasi biaya, Petroganik diproduksi oleh perusahaan lain yang bekerja sama dengan PT. Petrokimia Gresik. Mitra Produksi adalah perusahaan yang dekat dengan sumber bahan baku. Mitra Produksi harus memenuhi permintaan dari Gudang Penyangga. Di Jawa Timur yang permintaan produk paling tinggi dibandingkan dengan provinsi lain, terdapat 84 mitra produksi dan 53 gudang penyangga. Saat ini, proses distribusi diputuskan berdasarkan pertimbangan subjektif. Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan keputusan saat ini dengan proses distribusi yang mempertimbangkan biaya distribusi. Variabel keputusan pada penelitian ini adalah jumlah produk yang dikirimkan dari mitra petroganik i menuju gudang penyangga j (Xij). Fungsi tujuannya adalah minimasi biaya kirim, dengan mengalikan biaya kirim (Cij) dengan jumlah produk (Xij). Fungsi kendala terdapat permintaan gudang penyangga dj, Xij harus lebih besar sama dengan permintaan gudang penyangga. Kendala kapasitas produksi mitra produksi Si, Xij harus lebih kecil sama dengan kapasitas mitra produksi. Semua bilangan Xij harus lebih besar sama dengan nol. Proses perhitungan dilakukan menggunakan solver add-ins pada Microsoft Excel. Biaya distribusi setelah optimasi dengan menggunakan linear progamming adalah sebesar Rp. 939.854.960,00. Sedangkan biaya awal distribusi adalah Rp 1.032.267.660,00. Terjadi penurunan sebesar Rp. 92.412.700,00 atau sekitar 9%. Optimasi distribusi juga ditandai dengan menurunnya jumlah mitra produksi yang memenuhi kebutuhan 42 gudang penyangga j. Pada distribusi awal 56 mitra produksi yang mengirimkan produknya, setelah proses perhitungan hanya 47 mitra produksi i yang mengirimkan produknya.