Sistem Pengendalian Suhu Menggunakan Metode Fuzzy pada Alat Pengering Jamur Tiram Sebagai alternatif Penjemuran Matahari
Main Author: | Kristantyo, Andrew |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book Lainnya |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2016
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/145312/1/Jurnal_Andrew_Kristantyo_0910633001.pdf http://repository.ub.ac.id/145312/2/Skripsi_Andrew_Kristantyo_0910633001.pdf http://repository.ub.ac.id/145312/ |
Daftar Isi:
- Dengan perkembangan zaman yang semakin maju yang segalanya dapat dilakukan dengan alat elektronik, sehingga hal ini mendorong manusia untuk selalu mencari cara yang termudah untuk melakukan pekerjaan yang sulit. Salah satunya adalah inovasi yang akan diteiliti kali ini yaitu Alat Pengering Jamur Tiram. Seperti yang kita pahami jamur tiram ini memiliki kandungan gizi yang sangat baik untuk tubuh kita, Dari alasan tersebut di lakukan penelitian ini. Alat ini di harapkan mampu memangkas waktu yang di butuhkan untuk pengeringan jamur sehingga dapat meningkatkan hasil produksi jamur tiram kering. Pada penelitian ini di gunakan sampel jamur 500gr dan suhu sebesar 62-69 ‘C, Dengan target mengurangi kadar air jamur yang semula 90% menjadi 4%, Nilai dari suhu dan kondisi jamur akan ditampilkan dalam Liquid Crystal Display (LCD) sehingga pemantauan akan lebih mudah yaitu hanya dengan melihat dari LCD. Hasil pengujian pengeringan jamur dengan menggunakan metode fuzzy berlangsung selama 9 jam, dimana sistem mempunyai parameter kontrol ime delay = 38Menit, Time rise = 77Menit, Time peak =90Menit. Proses pengeringan ini jauh lebih hemat waktu jika di bandingkan dengan proses pengeringan manual di bawah terik matahari yang membutuhkan waktu kurang lebih 2 hari.