Distribusi Biogas Limbah Ternak dan Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Desa Karangnongko, Kabupaten Malang
Daftar Isi:
- Biogas dapat menjadi salah satu alternatif energi pengganti bahan bakar minyak. Biogas merupakan sumber energi yang menarik untuk dikembangkan di daerah perdesaan khususnya di negara-negara berkembang. Pengembangan biogas sebegai energi alternatif perlu dukungan dari masyarakat peternak maupun non-peternak. Desa Karangnongko merupakan salah satu Desa yang memiliki potensi biogas yang bersumber dari limbah ternak dan juga biogas TPA Paras. Pada penelitian ini, dilakukan perhitungan besaran kemauan peternak dalam pembuatan biodigester secara individu terlebih dahulu untuk menilai penting tidaknya biogas bagi masyarakat. Penilaian dilakukan dengan membandingkan kemampuan membayar masyarakat (Ability to Pay) terhadap kemauan membayar (Willingness to Pay). Pada penelitian ini, pengelompokkan dilakukan untuk meningkatkan kemampuan masyarakat peternak non-biogas untuk pembuatan biodigester dan juga menganalisis distribusi biogas limbah ternak. Setelah itu, dilakukan pengelompokan peternak non-biogas dengan masyarakat non-peternak dan terbentuk 48 kelompok. Selanjutnya dilakukan perhitungan ketersediaan energi dari biogas limbah ternak, di dapatkan hasil yaitu sejumlah 381,64 m3/hari dan potensi gas metana pada TPA paras yaitu sejumlah 1.899,04 ton CH4. Dari hasil penelitian ini, diketahui distribusi biogas limbah ternak maupun biogas TPA di Desa Karangnongko.