Daftar Isi:
  • Pabrik Rokok AA Malang merupakan pabrik rokok yang mempunyai jenis usaha pengolahan dan produksi hasil tembakau. Salah satu kegiatan yang ada pada Pabrik Rokok AA Malang adalah kegiatan pengadaan barang yang lebih ditekankan pada pengadaan bahan baku. Di dalam melaksanakan kegiatan pengadaan barang, maka diperlukan adanya kegiatan administrasi pengadaan barang guna mendapatkan barang yang sesuai dengan kebutuhan dan keinginan perusahaan dengan kualitas dan kuantitas yang terjamin yang sesuai dengan standart perusahaan, sampai dengan tahap penentuan dan menyiapkan barang bagi produksi selanjutnya. Proses kegiatan administrasi yang dilakukan oleh pihak Pabrik Rokok AA yaitu menghimpun, mencatat, dan mengolah keterangan-keterangan tentang pengadaan bahan baku nantinya keterangan-keterangan tersebut dapat digandakan sesuai dengan kebutuhan, dikirim dan selanjutnya disimpan untuk diarsipkan guna mempermudah kerja administrasi apabila suatu saat informasi tersebut dibutuhkan. Dalam hal ini proses administrasi yang sudah diuraikan akan menghasilkan informasi-informasi yang menunjang dalam proses pengadaan bahan baku yang ada pada suatu perusahaan Metode yang digunakan dalam perancangan sistem informasi database ini adalah metode software prototyping. Langkah pertama dalam proses perancangan sistem menggunakan metode software prototyping adalah mendefinisikan tujuan perancangan prototipe dengan cara menganalisa masalah yang terdapat pada proses kerja saat ini. Identifikasi masalah tersebut menggunakan analisis PIECES. Langkah kedua adalah mendefinisikan fungsi prototype yang dirancang dengan cara membuat model kebutuhan sistem, model aliran data, model flow diagram, model process logic yang digunakan untuk menunjukkan proses bisnis pada prototipe yang dirancang serta development strategies. Langkah selanjutnya adalah melakukan desain prototipe meliputi desain database logis, fisik, user interface dan algoritma sistem. Setelah langkah-langkah tersebut dilakukan maka berikutnya adalah melakukan percobaan terhadap prototipe yang telah dibuat dan selanjutnya dilakukan evaluasi dari hasil perancangan sistem tersebut. Hasil dari perancangan prototipe ini adalah sistem yang telah dirancang dapat mempermudah dalam proses pengelolaan manajemen bahan baku serta sistem yang telah dirancang dapat memanajemen pelaporan bahan baku dengan baik. sistem yang telah dirancang dapat menghasilkan laporan yang digunakan dalam proses pengambilan keputusan produksi di Pabrik Rokok AA Malang.