Implementasi Video Streaming pada Jaringan Wireless-LAN dengan Media IPv6 Menggunakan Simulator Riverbed Modeler
Daftar Isi:
- Layanan multimedia merupakan salah satu jenis layanan yang sedang berkembang pesat saat ini. Layanan multimedia dapat menggabungkan beberapa layanan yang terpisah menjadi satu, sehingga pelanggan tidak perlu mendapatkannya secara terpisah. Layanan multimedia memanfaatkan beberapa basis teknologi. Salah satunya memanfaatkan teknologi berbasis IP seperti Video Streaming. Video Streaming adalah sebuah teknologi yang menampilkan gambar bergerak secara berurutan disertai dengan suara. Terdapat dua jenis video streaming yaitu Video on Demand (VoD) dan live streaming video (video conference). Pada VoD sebelum ditampilkan atau disiarkan video disimpan terlebih dahulu di dalam server, sedangkan pada live streaming video siaran gambar ditampilkan secara langsung. Penelitian ini menggunakan media IPv6 (Internet Protocol Version 6) pada video conference yang memiliki panjang 128 bit pada implementasi video streaming. IPv6 dipilih untuk mengatasi keterbatasan alamat sebelumnya yaitu IPv4 yang hanya memiliki panjang 32 bit. Pada penelitian ini Video streaming dengan media IPv6 menggunakan riverbed modeler pada jaringan Wireless LAN dengan variasi jumlah client. Didapatkan throughput tertinggi diperoleh pada tipe WLAN 802.11n dengan nilai rata-rata 3,304 Mbps dan terkecil pada tipe WLAN 802.11a sebesar 2,116 Mbps . Probabilitas packet loss terbesar yaitu tipe WLAN 802.11b dengan nilai rata-rata 0,824 dan terkecil yaitu tipe WLAN 802.11n sebesar 0,101. Pada parameter end-to-end delay semakin banyak jumlah client maka delay yang dihasilkan semakin besar. Nilai delay end-to-end tertinggi yaitu tipe WLAN 802.11a yang memiliki nilai rata-rata 0,068 sec dan terkecil pada tipe WLAN 802.11n sebesar 0,01 sec. Hasil pengujian dari setiap WLAN menunjukan nilai QOS terbaik adalah tipe WLAN 802.11n berdasarkan parameter throughput, packet loss, dan delay.